Suara.com - Ada sesuatu yang spesial dirasakan Pep Guardiola saat klubnya Manchester City bersiap menjalani laga big match melawan Arsenal dalam lanjutan Liga Inggris pekan ke-17 di Etihad Stadium, Minggu (18/12/2016).
Guardiola menilai, laga ini tak ubahnya jadi ajang reuni dengan mantan anak asuhnya, Alexis Sanchez, yang disia-siakannya saat sama-sama di Barcelona, yang justru kini jadi bomber haus gol di Arsenal.
Keduanya hanya menjalin kerjasama selama semusim; 2011/12. Kendati begitu, berkat salah satunya karena kolaborasi keduanya, saat itu Barcelona sukses meraih Piala Super Eropa dan Piala Raja Spanyol.
Meski berhasil hadirkan gelar, namun Guardiola mengakui taktiknya enggak cocok dengan karakter Sancez, yang mana Sanchez lebih punya kontribusi besar jika bermain sebagai striker murni seperti di Arsenal.
Baca Juga: Willian: Oscar Sudah Sampaikan Salam Perpisahan
Untuk itu, Guardiola merasa 'berdosa' karena gagal memaksimalkan kemampuan Sanchez. Guardiola menjelaskan, dia tak bisa berbuat banyak lantaran sulit menempatkan Sanchez sebagai striker di Barcelona, karena ada Lionel Messi.
"Alexis telah bermain di tim nasional Cile, di Italia bersama Udinese, dan bermain sangat baik di Barcelona," kata Guardiola mengomentari karier Sanchez.
"Wajar-wajar saja ketika Anda bermain dengan Messi, lalu orang berpikir Anda tak selevel dengan dia. Tapi, Alexis banyak memberikan kontribusi dan bermain baik di Barcelona."
"Saya rasa posisi yang pas untuk dia adalah seperti sekarang ini, sebagai striker, itu sempurna dan sangat cocok untuknya."
"Saat di Barcelona, mungkin saya tidak banyak membantu perkembangnnya dengan menempatkannya di sayap, walau dia tetap bisa menjalankan dengan baik."
Baca Juga: Hasil, Jadwal, dan Klasemen Liga Spanyol 18 Desember
"Beberapa kali saya pernah menempatkannya sebagai striker, khususnya saat kami kalah dari Chelsea di London 1-0 di Liga Champions. Sayangnya, kami kalah dan Chelsea lolos ke final."
"Dia pemain yang bisa bermain di beberapa posisi: kiri, kanan, tengah. Dia seorang fighter dengan karakter dan semangatnya, dan juga bermental juara. Dia pemain yang berkelas," pungkas Guardiola.
Musim 2011/12 sendiri jadi musim perdana Sanchez bersama Los Azulgrana setelah dibeli dari Udinese. Pada musim itu dia hanya tampil di 25 pertandingan dan mencetak 12 gol di ajang La Liga. (Soccerway)