Suara.com - Manajer Chelsea, Antonio Conte mengaku kecewa karena timnya melepas Kevin De Bruyne, gelandang muda Belgia yang kini memperkuat Manchester City. De Bruyne, kata Conte, akan jadi ancaman serius saat Chelsea bertandang ke kandang City Sabtu malam (3/12/2016).
De Bruyne, yang kini menjadi salah satu pemain kunci Pep Guardiola di City, dijual Chelsea pada Januari 2014 lalu ke Wolfsburg. Di musim pertamanya bersama Wolfsburg, De Bruyne langsung dinobatkan sebagai pemain terbaik Jerman dan pada pertengahan 2015, gelandang 25 tahun itu diboyong City.
Sebagai pengingat, De Bruyne dijual saat Cheslea dikendalikan rezim Jose Mourinho. Di bawah kepelatihan Mou, De Bruyne hanya bermain delapan kali sebelum dibuang ke Jerman.
"De Bruyne pernah memperkuat Chelsea dan menurut saya dia sungguh pemain hebat," kata Conte dalam jumpa pers, Jumat (2/12/2016), "Sungguh saya dia kini bermain untuk tim lain."
"Ia benar-benar pemain fantastis, tetapi kini ia bermain untuk Manchester City. Saya berharap yang terbaik untuknya, tetapi setelah laga melawan kami," ujar Conte.
Tim Conte sendiri saat ini boleh dibilang tak kalah bagus. Saat ini Chelsea menguasai puncak klasemen sementara Liga Primer Inggris dengan poin 31 dari 13 laga, unggul satu poin di atas City.
Chelsea belum terkalahkan di tujuh laga terakhir dan hanya kebobolan satu gol dari laga-laga tersebut. (Soccerway)
Conte Menyesal Rezim Mourinho Jual De Bruyne
Liberty Jemadu Suara.Com
Sabtu, 03 Desember 2016 | 06:15 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Man United Incar Murid Mourinho sebagai Pengganti Erik ten Hag, Siapa Dia?
29 Oktober 2024 | 14:59 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI