Muchlis Gantikan Irfan Bachdim, Lelaki Ini Malah Sewot

Syaiful Rachman Suara.Com
Kamis, 17 November 2016 | 19:42 WIB
Muchlis Gantikan Irfan Bachdim, Lelaki Ini Malah Sewot
Pemain Indonesia Muchlis Hadi Ning Syaifulloh (kiri) mencoba melewati pesepakbola Filipina Juan Mariano Clarino. Antara Foto/Wahyu Putro
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih Kepala PSM Makassar Robert Rene Alberts melakukan kritik sekaligus mempertanyakan tentang cara pemanggilan pemain oleh timnas dalam rangka persiapan menghadapi Piala AFF 2016.

Robert Rene Alberts di Makassar, Kamis, mengatakan hal itu menanggapi pemanggilan Muchlis Hadi Ning untuk bergabung dalam timnas Piala AFF 2016.

"Soal pemanggilan seorang pemain untuk bergabung ke timnas, seharusnya punya sejumlah kriteria atau persyaratan yang harus ditetapkan terhadap seorang pemain," katanya.

Ia menjelaskan, mengizinkan pemain PSM ikut ke timnas memang bukan hal yang sulit bagi dirinya dan manajemen. Namun yang penting, kata dia, jika mencari pemain timnas maka seharusnya punya kriteria seperti halnya selalu bermain secara reguler atau tampil penuh 90 menit.

Sebaliknya jika pemain yang bersangkutan tidak selalu tampil reguler dan bermain penuh bersama klub di setiap pertadingan resmi, maka tentu diragukan bisa bersaing di level internasional.

Menurut dia, dirinya sebagai pelatih PSM Makassar juga ingin memberikan pemain terbaik untuk timnas.

Namun jika melihat kondisi ini yakni pemanggilan Muchlis Hadi Ning yang di klub justru jarang dimainkan dalam pertandingan Torabika Soccer Championship (TSC) maka tentu menjadi pertanyaan tersendiri baginya.

"Sepertinya tidak ada jembatan komunikasi antara pelatih timnas dan pelatih klub, karena jika berkomunikasi dengan saya, maka saya akan merekomendasikan pemain yang bagus untuk memperkuat timnas," katanya.

Pelatih asal Belanda itu juga mengaku siap menominasikan pemain terbaik yang dimilikinya agar bisa memberikan kontribusi terbaik bagi timnas di pagelaran Piala AFF. Dirinya juga mengaku mendapat pengalaman soal pemanggilan timnas selama kariernya sebagai pelatih di berbagai klub dan negara.

"Dia (Muchlis) tidak dalam kondisi 100 persen karena sudah sejak lama tidak tampil penuh dalam pertandingan resmi. Saya kira itu menjadi tugas yang berat dan akan butuh kerja keras bagi pemain yang bersangkutan untuk bisa tampil maksimal di ajang internasional nanti," ujarnya.

Meski demikian dirinya juga tetap mengaku bangga dan bersyukur karena Muchlis bisa mendapatkan kepercayaan untuk bergabung dalam timnas.

"Mereka (timnas) tidak menghubungi kita, pemain ini juga tidak bermain reguler dan kondisinya tidak pernah main 90 menit. Bagamana jika tidak pernah bermain secara reguler di tim agar bisa bersaing di level internasional," sebutnya. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI