Suara.com - Fabio Cannavaro menyesalkan keputusan mantan klubnya, Inter Milan yang dengan cepat memecat Frank De Boer. Ia merasa De Boer kurang mendapatkan waktu yang lebih guna membalikan keberuntungan klub
De Boer dipecat oleh Inter pada 1 November atau hanya bekerja selama 85 hari dari tiga tahun kesepakatannya. Pelatih asal Belanda ini kehilangan jabatannya setelah kalah 7 dari 14 laga awal musim.
Posisi pelatih asal Belanda ini digantikan oleh mantan bos Lazio Stefano Pioli, yang akan mengambil alih derby Milan akhir pekan ini. Namun Cannavaro membela usaha De Boer selama melatih di Inter.
"Jelas Frank de Boer telah menunjukkan di Belanda bahwa dia adalah pelatih yang baik," kata mantan kapten tim Italia, Cannavaro seperti dilansir Sky.
"Ini bukan salahnya. Kesalahan terletak dengan mereka yang memilih dia dan masih ada bekerja. Ini soal budaya dalam sepak bola, dan itu salah," lanjut pria yang kini melatih klub Cina, Tianjin Quanjian.
"Seorang pelatih perlu waktu untuk mengenal para pemain, lingkungan, para pendukungnya dan budaya klub. Anda tidak bisa menyelesaikan semuanya dalam satu atau dua bulan," tegas Cannavaro
Sementara Inter saat ini berada di posisi kesembilan dalam klasemen, delapan poin terpaut dari rival sekotanya AC Milan. (Scoresway)
Performa Inter Buruk, Cannavaro: Jangan Salahkan De Boer
Reky Kalumata Suara.Com
Kamis, 17 November 2016 | 12:37 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Kabar Terbaru Alvaro Recoba, Senior Jay Idzes di Venezia: Nasibnya Terkatung-katung
25 November 2024 | 18:50 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI