Arema Bakal "Pincang" Hadapi Perseru Serui

Reky Kalumata Suara.Com
Rabu, 09 November 2016 | 21:22 WIB
Arema Bakal "Pincang" Hadapi Perseru Serui
Sejumlah pemain Arema Cronus, menjalani pemanasan. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Arema Cronus Indonesia Malang bakal "pincang" saat menghadapi tim tuan rumah Perseru Serui (13/11) di ajang Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016. Pasalnya, sejumlah pemain pilar Arema  harus absen akibat akumulasi kartu.

Beberapa pemain yang harus absen memperkuat Singo Edan di kandang Perseru Serui itu adalah Goran Gancev, Esteban Vizcarra, dan Fery Aman Saragih. Sedangkan dua pilar lainnya, yakni Kurnia Meiga Hermansyah (kiper) dan Benny Wahyudi masih bergabung dengan timnas di ajang AFF.

"Meski ada sejumlah pemain inti absen, kami sudah menyiapkan pemain pengganti yang kualitasnya juga tidak jauh berbeda. Pemain muda yang selama ini duduk di bangku cadangan akan kami coba menjadi 'starter' dan ini menjadi kesempatan bagi pemain muda untuk menunjukkan kemampuannya," kata Asisten Pelatih ARema Joko Susilo di Malang, Rabu.

Dengan adanya pemain pelapis ini, lanjutnya, tidak menjadi masalah bagi Arema, termasuk posisi gelandang serang yang ditinggalkan Esteban Vizcarra. "Ada Dedi Setiawan (eks pemain Persekam Metro FC) yang diharapkan mampu mengisi posisi Esteban," ucapnya.

Sedangkan posisi bek akan menduetkan sang kapten Hamka Hamzah dengan Ryuji Utomo. Seluruh pemain harus siap dan punya motivasi harus menang untuk mendulang poin agar mampu mempertahankan posisi Singo Edan di puncak klasemen hingga kompetisi berakhir.

"Setiap pemain harus siap dan mengerti kewajibannya dan itu sangat penting bagi tim," katanya.

Menurut Joko Susilo yang akrab dipanggil Gethuk itu, Perseru tak berbeda jauh dengan Persipura. Sama berbahayanya, apalagi bermain di kandang. "Perseru punya potensi dan motivasi tinggi saat main di kandang sendiri, itulah yang harus diwaspadai," imbuhnya.

Ia berharap para pemain Singo Edan bisa menguatkan mental sebelum bertanding, jika tidak, semua jadi sia-sia. Masalah teknik dan strategi itu nomor dua, yang utama adalah kemauan pemain untuk menang, sebab setiap laga bagi Arema adalah final, tak peduli siapa lawan yang dihadapi.

"Oleh karena itu, meski saat menghadapi Perseru tanpa diperkuat beberapa pemain pilar, kami tetap optimistis mampu meraih poin di kandang lawan," paparnya. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI