Suara.com - Tim asuhan Josep 'Pep' Guardiola akhirnya merasakan kekalahan pertama mereka di Liga Inggris musim ini. Bertandang ke markas Tottenham Hotspur, Minggu (2/10/2016), Manchester City tumbang dengan skor telak 0-2.
Tampil di depan sekitar 31.000 pendukungnya di White Hart Lane, Spurs bemain penuh semangat dan percaya diri. Namun sebaliknya, City yang punya catatan impresif sejauh ini, juga tidak kalah bersemangat.
Hanya saja, memasuki menit ke-9, keadaan langsung berubah lebih menguntungkan bagi Spurs, ketika Aleksandar Kolarov harus mencatatkan diri sebagai pencetak gol bunuh diri bagi City. Gol ini menggandakan semangat Spurs, serta sebaliknya membuat City jadi sedikit 'kacau'.
Hingga akhirnya, di menit ke-37, Spurs benar-benar menggandakan keunggulannya. Kali ini, gol untuk tuan rumah itu dicetak oleh Bamidele Ali, memanfaatkan bola dari Heung-Min Son.
Skor 2-0 untuk Spurs itu bertahan sampai waktu istirahat. Lantas di babak kedua, City yang coba mengejar ketertinggalan pun terus meningkatkan irama serangan. Namun justru, hampir saja gol ketiga diraih Spurs di menit ke-65.
Kali ini, Spurs berpeluang menambah golnya lewat hadiah penalti yang diesekusi oleh Erik Lamela. Sayangnya, tendangan keras Lamela ke sisi kiri kiper Claudio Bravo, bisa ditebak dengan tepat oleh sang penjaga gawang, sehingga gol ketiga pun tak jadi didapat Spurs.
Meski City kemudian masih terus berusaha untuk mendapatkan gol balasan, dengan menciptakan sejumlah peluang, akhirnya skor 2-0 untuk Spurs pun tak berubah sampai pertandingan usai.
Hasil ini membuat Spurs kini memiliki 17 poin dari 7 pertandingan dan duduk di posisi ke-2 klasemen sementara. Sementara City kendati kalah, masih bisa bertahan di puncak dengan 18 poin.