Kaltim Waspadai Tuan Rumah di Perempat Final

Reky Kalumata Suara.Com
Selasa, 20 September 2016 | 00:15 WIB
Kaltim Waspadai Tuan Rumah di Perempat Final
Pemain Kaltim Yogi Rahadia (kedua kiri) menendang bola ke gawang Babel. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tim sepak bola Kalimantan Timur mewaspadai kekuatan tim tuan rumah Jawa Barat dalam pertarungan babak perempat final grup D Pekan Olahraga Nasional XIX/2016.

Pelatih Kaltim Eddy Simon Badawi mengakui bahwa anak asuhnya berada di grup yang tidak mudah.

Hasil undian babak perempat final menempatkan tim sepak bola Kaltim masuk di grup D, bersama dengan tuan rumah Jawa Barat, Bangka Belitung, dan Sulawesi Selatan.

Ia mengatakan perlu usaha dan kerja keras, supaya Yogi Rahadian dkk bisa meraih tiket semi final, utamanya untuk mengalahkan tim tuan rumah yang juga menargetkan prestasi tinggi di cabang paling bergengsi ini.

"Tanpa meremehkan dua tim lainnya, Jawa Barat memang menjadi lawan yang patut diwasadai. Sebab, mereka diuntungkan status tuan rumah dan dukungan suporternya," ujar Eddy.

Mantan pelatih Persiba Balikpapan ini menilai dua pesaing lainnya seperti Sulawesi Selatan dan Babel juga tim yang layak diperhitungkan, namun keduanya pernah dihadapi baik saat uji coba maupun babak penyisihan grup kemarin.

"Kami memang pernah mengalahkan Sulsel dan Babel, namun bukan berarti perjalan kami akan mulus, tentu mereka juga akan menyiapkan strategi khusus menghadapi tim kami nanti,"jelasnya.

Pada babak penyisihan Kaltim mampu menundukkan Babel dengan skor 1-0, Edy Simon mengatakan tetap saja hasil tersebut belum memberikan jaminan rasa aman di laga perempat final.

"Jangan terbuai hasil pertandingan terakhir, saat ini Babel juga sudah mengantongi kekuatan Kaltim. Jadi saya harap anak-anak bisa bermain all out, laga perdana sangat menentukan langkah selanjutnya," katanya.

Edy Simon berharap para pemainnya bermain hati-hati dan tidak melakukan kesalahan fatal, sehingga hasil buruk terjadi lagi.

"Pada laga perdana lawan Papua kami kalah, jangan sampai kejadian serupa terjadi saat mengawali babak delapan besar besok," tegasnya. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI