Suara.com - Manchester United menelan kekalahan perdananya pada kompetisi fase grup Liga Europa, Jumat (16/9/2016) dini hari. Bertandang ke De Kuip, kandang Feyenoord di Rotterdam, skuat Jose Mourinho dipecundangi gol semata wayang Tonny Vilhena.
Setan Merah memang tampak tak terlalu bergairah pada laga ini. Bisa jadi, kompetisi yang hanya jadi kasta kedua di daratan Eropa itu membuat mereka enggan "ngotot".
MU memulai laga dengan mengandalkan Marcus Rashford, Anthony Martial, Paul Pogba, dan Juan Mata sebagai juru gedor. Satu-satunya peluang terbaik Setan Merah di babak pertama gagal dimanfaatkan Martial saat tendangannya terlalu melebar.
Pogba, pemain Prancis yang didatangkan ke Old Trafford dengan rekor pembelian 89 juta Poundsterling dari Juventus, gagal mencetak gol perdananya buat MU di laga ini. Dua tembakan jarak jauhnya tak bersarang di jala Feyenoord.
Hingga turun minum barisan depan Red Devils tak kunjung menjebol gawang wakil Belanda. Mou mengambil keputusan cukup unik di menit 63. Ia memasukkan Zlatan Ibrahimovic, Memphis Depay, dan Ashley Young untuk menggantikan Rashford, Martial, dan Mata, sekaligus.
Bencana itu datang di menit ke-79. Lolos dari jebakan offside, Nicolai Jorgensen melepaskan umpan terukur kepada Tonny Vilhena yang kemudian menyelesaikannya dengan cantik.
Ibrahimovic nyaris menyamakan kedudukan lewat tendangan bebasnya. Sayang, tembakannya masih bisa diredam oleh kiper Feyenoord, Brad Jones.
Kekalahan ini menjadi yang kekalahan MU yang kelima dari enam laga terakhir mereka di lintas kompetisi kancah Eropa. Sementara itu, bagi skuat Giovanni van Bronckhorst, kemenangan atas MU melengkapi enam kemenangan berturut-turut mereka musim ini.
Dengan kemenangan ini, Feyenoord memimpin perolehan poin sementara di klasemen Grup A Liga Europa dengan raihan tiga poin. MU di posisi paling buncit. Skuat Jose Mourinho akan menjamu Zarya Luhansk di laga kedua grup pada 29 September mendatang. (AFP/Reuters/BBC)