Infografis
Suara.com - Pelatih baru Bayern Munich, Carlo Ancelotti, ingatkan Franck Ribery untuk mengontrol emosi. Allenatore asal Italia itu berang dengan temperamen Ribery akhir-akhir ini.
Pekan lalu misalnya, gelandang asal Prancis itu mengkritisi mantan pelatihnya, Pep Guardiola. Saat itu, Ribery menyebut Guardiola terlalu banyak bicara dan minim pengalaman.
Sementara, selama tiga musim menukangi Bayern, tak kurang Guardiola telah mempersembahkan tujuh gelar; 3 Bundesliga Jerman, 2 Piala Jerman, 1 Piala Super Eropa, dan 1 Piala Dunia Antar Klub.
Celotehan Ribery itu pun telah membuat Direktur Eksekutif Bayern, Karl-Heinz Rummenigge marah. Rummenigge menjelaskan pernyataan pemain berusia 33 tahun itu tidak mendasar.
Dan yang terakhir, Ribery terlibat ketegangan dengan gelandang Inter Milan, Felipe Melo, saat kedua klub bertemu, Sabtu (30/7/2016) lalu.
"Saya tak suka pemain dengan perilaku seperti itu," kata Ancelotti terkait penampilan Ribery dalam laga yang berkesudahan 4-1 untuk Bayern ini.
"Saya sudah memberitahunya jika saya tidak suka perilaku semacam itu dan saya memintanya untuk berhenti melakukannya. (Terlebih) saya menjadikannya kapten pada laga ini, sehingga dia tidak bisa bertindak seperti itu," lanjut Ancelotti, jengkel. (Soccerway)
