Suara.com - Raul Ruidiaz bantah gunakan tangan saat mencetak gol tunggal bagi tim nasional Peru saat kalahkan Brasil di laga terakhir penyisihan Grup B Copa America Centenario 2016, Minggu (12/6/2016) atau Senin pagi WIB, di Gillette Stadium, Foxborough, Amerika Serikat.
Penyerang berusia 25 tahun ini mengatakan gol kontroversialnya itu dilesakkannya dengan paha. "Gol itu saya lesakkan dengan gunakan paha. Saya ingin berterima kasih kepada para pendukung Peru yang telah mendukung di Boston," kata Ruidiaz.
Dalam tayangan ulang terlihat jelas tangan kanan Ruidiaz menyentuh bola yang membuat bola itu masuk ke jala gawang Brasil yang dikawal Alisson di menit ke-75. Para pemain Brasil pun sempat lancarkan protes kepada wasit Andres Cunha dan asistennya.
Cunha sempat cukup lama berdiskusi dengan asistennya itu di pinggir lapangan. Namun, wasit asal Uruguay itu akhirnya tetap mengesahkan gol Ruidiaz yang akhirnya menyingkirkan Dani Alves dan kawan-kawan dari gelaran Copa America Centenario.
Di perempat final, Peru akan menghadapi Kolombia selaku runner-up Grup A, 17 Juni mendatang, di MetLife Stadium, East Rufherford, AS. Sementara itu, bagi Brasil ini kali pertama lagi mereka tersingkir di babak penyisihan grup setelah terakhir di tahun 1987. (El Comercio)