Suara.com - Tim nasional Argentina kembali benamkan perlawanan Cile, 2-1, saat kedua negara bertemu di laga perdana Grup D Copa America Centenario 2016, Senin (6/6/2016) malam waktu setempat atau Selasa pagi WIB di Levi's Stadium, Santa Clara, Amerika Serikat.
Sebelumnya Tim Tango juga sukses menekuk Cile dengan skor sama kala terakhir bertemu di kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Amerika Latin, 24 Maret lalu. Terakhir kali, Cile permalukan Argentina, yakni di final Copa America 2015.
Ketika itu, Lionel Messi cs harus tertunduk malu setelah kalah dari Cile lewat drama adu penalti. Kekalahan ini tampak masih sangat membekas di hati para pemain Argentina yang begitu sangat berambisi menaklukkan Cile di laga Grup D ini.
Tampil tanpa sang kapten, Lionel Messi, yang dibangkucadangkan karena belum fit dari cedera punggung, Tim Tango beberapa kali mengancam gawang Cile yang dijaga penjaga gawang pengalaman, Claudio Bravo.
Percobaan demi percobaan yang dilakukan Gonzalo Higuain maupun Angel Di Maria masih mampu diantisipasi Bravo ataupun belum tepat sasaran. Babak pertama pun berakhir tanpa gol.
Gol yang ditunggu-tunggu Tim Tango akhirnya tiba di menit ke-51 ketika tembakan keras kaki kiri Di Maria hasil umpan Ever Banega bersarang mulus di jala Bravo. Delapan menit berselang giliran Banega yang membobol gawang Bravo.
Gol yang dicetak Banega tak lepas dari kontribusi Di Maria yang mengirim assist kepada gelandang Inter Milan itu sebelum Banega melesakkan tendangan kaki kiri yang sempat membentur kaki pemain Cile.
Cile sendiri baru mampu memperkecil keadaan di masa babak tambahan waktu lewat usaha Jose Fuenzalida. Hingga peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan, tak ada lagi gol yang tercipta.