Suara.com - PS Barito Putera sukses raih poin penuh saat menjamu tamumnya, Persija Jakarta, di lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) 2016, Minggu (29/5/2016). Bermain di Stadion 17 Mei, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Barito menang tipis 1-0.
Gol tunggal tim berjuluk Laskar Antasari tiu dicetak melalui kaki Rizki Rizaldi Pora di menit ke-45. Rizki berhasil mengecoh dua bek Persija sebelum melesakkan tendangan keras yang tidak mampu ditangkap kiper Andritany Ardhiyasa hingga menjadi gol.
Pemain sayap ini sebenarnya baru masuk kelapangan pada menit ke-34 menggantikan Fathul Rachman. Strategi pelatih Barito, Mundari Karya, memasukkan Rizki membuat serangan Barito melalui sayap semakin gencar.
Bahkan pemain Barito sempat beberapa kali membuat peluang gol. Terbalik dengan Persija yang peluang gol di depan gawang Aditya Harlan.
Persija hanya memiliki peluang bagus untuk mencetak gol dalam bola-bola mati di luar kotak 16, salah satunya yang diambil Bambang Pamungkas pada menit ke-78. Namun, tendagangan kerasnya masih bisa digapai kiper.
Pada babak kedua, serangan Persija memang cukup gencar untuk menyamakan kedudukan, namun sampai peluit akhir dibunyikan tidak ada gol yang tercipta.
Pelatih Persija Jakarta Paulo Camargo menyatakan, permainan timnya memang di bawah performa terbaik pada malam ini. Dan kekalahan pertama timnya dalam li ga TSC 2016 ini di Kandang Barito Putera akan menjadi bahan evaluasi kedepannya.
Sementara itu, Mundari bersyukur atas kemenangan di kandang, sebab pemainnya cukup kelelahan usai menjalani laga tandang dengan PSM Makassar lalu dengan kekalahan 0-1.
"Karena semangat yang didapat pemain kita dari suporter, maka kelelahan menjalani jadwal padat pertandingan menjadi hilang," ujarnya.
Dia mengaku, baru memainkan Rizki Rizaldi Pora pada menit ke-34 karena yang bersangkutan belum pit dari cedera 100 persen.
"Karena sedapat mungkin kita harus bisa menang, maka kita paksakan dia main, dan hasilnya sangat bagus buat tim," pungkasnya. (Antara)