Tundukkan Atletico, Real Madrid Torehkan "Undecima"

Syaiful Rachman Suara.Com
Minggu, 29 Mei 2016 | 04:44 WIB
Tundukkan Atletico, Real Madrid Torehkan "Undecima"
Pemain Real Madrid rayakan kemenangan di babak final Liga Champions [Reuters/Stefan Wermuth]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Real Madrid akhirnya sukses mengunci trofi Liga Champions ke-11, atau yang juga disebut undecima. Menghadapi Atletico Madrid di babak final, Los Blancos menang lewat drama adu penalti.

Jalannya Pertandingan

Menghadapi rival sekota, Real Madrid mendapat peluang lebih dulu di awal laga. Enam menit bola bergulir, Casemiro nyaris mengubah papan skor jika saja sepakan kerasnya tidak dibendung Jan Oblak.

Hingga memasuki menit ke-10, Atletico masih tampak kesulitan menguasai bola. Sementara Madrid, berulang kali mencoba membangun serangan.

Upaya anak asuh Zinedine Zidane akhirnya berbuah manis di menit 15. Berawal dari tendangan bebas yang dilepaskan Toni Kroos, Gareth Bale menanduk bola ke mulut gawang yang dengan cepat diselesaikan oleh Sergio Ramos. Madrid memimpin 1-0.

Tertinggal satu gol, Atletico langsung bereaksi. Tempo permainan tim besutan Diego Simeone meningkat dan serangan coba dibangun dari sisi sayap.

Memasuki menit 35, Atletico mendapat peluang untuk menyeimbangkan kedudukan. Sayang, Griezmann yang mendapat umpan lambung dari luar kotak penalti berada dalam posisi offside.

Hingga turun minum, skor 1-0 untuk keunggulan Madrid tetap bertahan.

Dua menit bola bergulir di babak kedua, Atletico mendapat peluang untuk mengubah papan skor lewat titik putih setelah Pepe menjatuhkan Fernando Torres di kotak terlarang. Namun peluang tersebut kandas setelah Griezmann yang maju sebagai eksekutor gagal menyeimbangkan kedudukan. Bola dimentahkan mistar gawang.

Memasuki menit 70, giliran Madrid yang mengancam. Lewat serangan balik cepat, Benzema yang menggiring bola dari garis tengah nyaris menggandakan keunggulan Los Blancos jika saja bola hasil sepakannya tidak dimentahkan Oblak.

Tujuh menit berselang, Ronaldo mendapat peluang. Namun lagi-lagi peluang Madrid itu kandas di tangan Oblak.

Di menit 79, papan skor akhirnya berubah. Atletico Madrid berhasil menyeimbangkan kedudukan lewat gol Yannick Carrasco yang memanfaatkan umpan silang Torres Belen.

Di sisa waktu pertandingan, kedua tim gagal menambah gol. Hasil 1-1 di akhir waktu 90 menit pun memaksa kedua tim memainkan babak tambahan.

Di 30 menit babak tambahan, kedua tim berupaya keras mencari gol pengunci kemenangan. Bertukar serangan, sejumlah peluang berhasil di dapat kedua tim namun tidak satupun yang berhasil dikonversi menjadi gol.

Hingga menit 120, skor 1-1 tetap bertahan dan pemenang final Liga Champions kali ini ditentukan lewat drama adu penalti.

Lucas Vasquez yang maju sebagai eksekutor pertama Madrid berhasil menjebol gawang Oblak. Griezmann pun membalas untuk menyamakan kedudukan.

Begitu pula penendang kedua dan ketiga kedua tim, sukses menyarang gol sehingga laga semakin menegangkan.

Keadaan menjadi tidak imbang setelah Juan Torres Belen gagal menundukkan Navas. Sementara sebelumnya, Ramos yang maju sebagai eksekutor keempat Madrid berhasil menambah gol.

Cristiano Ronaldo yang maju sebagai eksekutor terakhir akhirnya memastikan trofi Liga Champions ke-11 Madrid setelah sepakannya gagal terbaca Jan Oblak. Madrid menang dengan hasil akhir adu penalti, 5-3.

Susunan Pemain:
Atletico Madrid (4-4-2): Oblak; Juanfran, Savic, Godin, Luis; Saul, Gabi, Augusto, Koke; Griezmann, Torres.
Cadangan: Moya, Tiago, Correa, Hernandez, Carrasco, Partey, Gimenez.

Real Madrid (4-3-3): Navas; Carvajal, Pepe, Ramos, Marcelo; Casemiro, Kroos, Modric; Bale, Ronaldo, Benzema.
Cadangan: Nacho, James, Kiko Casilla, Lucas Vazquez, Jese, Isco, Danilo.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI