Suara.com - Musim ini, Liga Inggris memang dikejutkan dengan performa Leicester City. Musim lalu, tim berjuluk The Foxes harus berjuang keras untuk bisa lolos dari zona merah di akhir musim. Tapi di akhir musim ini, Leicester hanya sejengkal saja dari trofi Liga Premier.
Memuncaki klasemen dengan 77 poin, Leicester kini berjarak delapan poin dari pesaing terdekatnya, Tottenham Hotspur. Di laga ke-36, The Foxes memang terpaksa menunda pesta gelarnya di Old Trafford setelah ditahan imbang 1-1 oleh Manchester United.
Namun jika Tottenham Hotspur gagal meraih kemenangan saat bertandang ke Stamford Bridge di laga ke-36 nya, maka The Foxes dipastikan sebagai juara Liga Premier musim ini. Laga antara Chelsea vs Tottenham sendiri baru akan digelar Selasa (3/5/2016) dini hari WIB.
Musim ini, Leicester memang bisa dikatakan sakti. Akan tetapi kesaktian tersebut diyakini segera pudar. Seperti yang dilontarkan oleh manajer Manchester City, Manuel Pellegrini.
"Saya pikir keberhasilan Leicester memuncaki klasemen bukanlah sebuah pelajaran. Mereka adalah tim yang sangat terorganisir dengan jumlah pemain cedera yang sangat minim," tukas Pellegrini.
"Saat ini Leicester memang hebat. Tapi saya pikir mereka tidak akan bertahan di papan atas Liga Inggris selama delapan atau 10 tahun ke depan," jelas manajer asal Cile.
"Apa yang diraih Leicester, saya pikir sama dengan yang pernah diraih Villarreal. Saat itu di musim 2007/08, mereka berhasil finis di posisi runner-up," ucap Pellegrini soal prestasinya bersama Villarreal di masa lalu. (Soccerway)
'Kesaktian' Leicester City Segera Pudar
Syaiful Rachman Suara.Com
Senin, 02 Mei 2016 | 20:13 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Keciduk di RS Cibubur, Ole Romeny Hampir Tes Medis di Manchester City
15 November 2024 | 13:07 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI