Suara.com - Striker Barcelona, Luis Suarez, geram dengan hujan kritik bertubi-tubi yang menimpa klubnya setelah menelan tiga kekalahan beruntun dari Real Sociedad dan Valencia di La Liga, serta Atletico Madrid di kancah Liga Champions.
Suarez mengungkapkan tidak ada yang sempurna dan abadi di dunia ini. Jadi, hasil buruk yang dituai Los Azulgrana dalam pertandingan sebelumnya merupakan sesuatu yang lumrah.
"Kami terus bermain. Tapi, kami juga manusia, bukan mesin," ujar Suarez usai mencetak empat gol dari delapan gol yang dituai Los Azulgrana ke gawang Deportivo La Coruna, Rabu (20/4/2016) atau Kamis dini hari WIB.
"Kami masih mungkin melakukan kesalahan dan mendapatkan hari yang buruk. Tapi, di laga ini kami lebih bersatu bermainnya dari sebelumnya. Performa ini telah membantu tim keluar dari situasi sulit. Itulah yang terpenting," lanjut Suarez.
Kemenangan telak atas La Coruna sekaligus jadi sinyal kebangkitan Los Azulgrana usai menuai hasil tidak konsisten selama hampir satu bulan terakhir. Tercatat, Barcelona kalah empat kali, sekali seri, dan dua kali menang dalam tujuh pertandingan terakhir.
Tiga poin yang dipetik dari La Coruna juga membuat peluang tim asuhan Luis Enrique ini untuk mempertahankan trofi La Liga tetap terbuka. Kini, Los Azulgrana memiliki poin yang sama dengan rival terdekatnya, Atletico Madrid; 79 poin.
Kompetisi La Liga sendiri tinggal menyisakan empat pertandingan. Tak ayal, persaingan memperebutkan trofi tertinggi di kancah persepakbolaan Spanyol itu pun dipastikan bakal semakin ketat dan mendebarkan dalam beberapa pekan ke depan. (Tribal Football)