Suara.com - Gelandang andalan Sriwijaya FC, Firman Utina, terancam melewatkan laga perdana klubnya melawan Persipura Jayapura di ajang Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016, 22 April mendatang.
Kondisi ini menyusul cedera betis yang belum sepenuhnya pulih. Pada sesi latihan pemain Sriwijaya di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Sumatra Selatan, Senin (10/4/2016) sore, Firman lakukan latihan terpisah.
Pemain berusia 33 tahun ini hanya menjalani latihan ringan dibawah pengawasan fisioterapis Sriwijaya, Sigit Pramudiya.
"Kondisi fisiknya harus ditingkatkan, tapi dengan cara perlahan mengingat masih cedera. Bila dilakukan dengan cara yang salah, dikhawatirkan cederanya malah akan semakin parah dari sebelumnya. Saat ini tingkat kesembuhannya sudah mencapai 80 persen," kata Sigit.
Terkait kemungkinan apakah bisa turun di laga melawan Persipura nanti, Sigit tak ingin berspekulasi. Dirinya akan terus mengevaluasi perkembangan fisik Firman sampai hari H nantinya.
"Nanti akan disampaikan pada pelatih Sriwijaya FC mengenai kondisi terakhirnya. Soal diturun atau tidak, itu tergantung keputusan pelatih," jelas Sigit.
Cedera ini didapat Firman saat berbenturan keras dengan pemain Madura United, Asep Berlian, dalam laga Piala Gubernur Kalimantan Timur, 2 Maret lalu. Ketika itu, dia bahkan terpaksa ditandu keluar lapangan.
Berdasarkan pemeriksaan medis awal, Firman memang disarankan untuk beristirahat total. Keterangan dokter spesialis radiologi yang memeriksa Firman saat itu, berdasarkan hasil pemeriksaan MRI, diketahui bahwa ada memar pada kaki kiri.
Akibat cedera itu, Firman itu harus absen sampai Piala Gubernur Kaltim berakhir. Bahkan di Piala Bhayangkara 2016 lalu Firman juga tidak turun sama sekali karena masih dibekap cedera. (Antara)