Suara.com - Mantan presiden UEFA, Michel Platini mengatakan bahwa hukuman yang dijatuhkan kepadanya tidak adil. Pemain legendaris Prancis itu pun berharap hukumannya bisa dibatalkan sebelum digelarnya Piala Eropa 2016.
Namun, hal itu tampaknya jauh dari kenyataan. Artinya, Platini tidak akan bisa menyaksikan langsung pesta sepak bola Eropa yang digelar di negaranya sendiri.
"Piala Eropa 2016 berlangsung di negara saya. Tapi saya tidak tahu apakah bisa menghadirinya," kata Platini.
"Saya tidak bisa membayangkan tidak bisa menghadiri kompetisi itu dari awal," sambungnya.
"Ini keterlaluan dan ini benar-benar tidak adil," tegasnya kesal.
Seperti diketahui Platini dijatuhi hukuman larangan terlibat dalam aktivitas sepak bola selama delapan tahun oleh Komite Etik FIFA. Meski kemudian hukuman tersebut dikurangi menjadi enam tahun.
Selain itu, Platini juga diharuskan membayar denda sebesar dua juta franc Swiss karena keterlibatannya dalam kasus korupsi yang terjadi di tubuh FIFA. (Soccerway)
Tidak Bisa Saksikan Piala Eropa, Platini "Curhat"
Syaiful Rachman Suara.Com
Kamis, 07 April 2016 | 16:00 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Ridwan Kamil Ungkap Alasan Kampung Susun Bayam Tak Bisa Diserahkan ke Warga
22 November 2024 | 14:45 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI