Suara.com - PSM Makassar sudah tidak sabar ingin segera menjalani turnamen Trofeo Persija yang akan diselenggarakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 9 April mendatang.
Keikutsertaan PSM di ajang ini jadi sejarah baru. CEO PT. Pagolona Sulawesi Mandiri (PSM), Munafri Arifuddin, pun terharu dengan undangan yang didapat timnya untuk turun di turnamen segitiga tersebut.
Munafri mengungkapkan keikutsertaan PSM sekaligus sebagai bukti jika pencinta sepakbola tanah air telah melirik klub dari Kawasan Timur Indonesia (KTI).
"Tim yang diundang pihak penyelenggara turnamen Trofeo biasanya hanya Arema, Surabaya, ataupun Sriwijaya. Namun kali ini sengaja melibatkan PSM untuk memeriahkan pelaksanaan turnamen dan tentu ini sebuah sejarah baru," kata Munafri.
Munafri menambahkan keterlibatan PSM di turnamen seperti ini memang jarang terjadi. Terkecuali PSM rutin tampil sebagai juara, maka itu tentu hal yang berbeda. Untuk itu diminta adanya dukungan dari seluruh pihak untuk menggaungkan keterlibaan PSM di Trofeo Persija 2016.
"Kita harus bangkitkan PSM secara bersama-sama. Saya kira dengan dukungan penuh masyarakat akan membuat PSM kembali semakin dikenal masyarakat luas," ujarnya.
Manajemen PSM tidak hanya ingin mencatat keikutsertaan pertama di Trofeo Persija, namun juga bertekad mengukir sejarah sebagai juara.
Target tinggi ini telah disampaikan kepada Kepala Pelatih PSM, Luciano Leandro. Munafri menjelaskan target ini sesuai dengan persiapan yang lebih matang dan dukungan kualitas materi pemain yang cukup menjanjikan yang dimiliki PSM.
"Jika melihat persiapan yang telah kita lakukan, maka tidak salah jika kami menginginkan PSM tampil sebagai juara di Trofeo Persija," pungkasnya. (Antara)