Tertinggal dua gol, rupanya, tak membuat para pemain Juventus frustasi. Mereka tetap bermain tenang, dan coba keluar menyerang secara perlahan.
Hasilnya, Juve mampu memperkecil kedudukan pada menit 63 lewat aksi Paulo Dybala, memanfaatkan blunder yang dilakukan Kimmich.
Sukses menyarangkan bola, Juve seolah mendapatkan kekuatan baru. Tuan rumah terus menggedor lini pertahanan Munich, hingga lahirlah gol kedua pada menit 76. Pemain pengganti Stefano Sturaro menjadi pahlawan Juve dengan gol pentingnya ke gawang Munich.
Gol tersebut membuat laga makin sengit. Baik Juve maupun Munich saling saring serang guna keluar sebagai pemenang. Tapi, hingga laga bubar, tak ada lagi gol tambahan yang mampu diciptakan. Skor 2-2 pun bertahan hingga bubar. Kedua tim masih memiliki kans yang sama untuk lolos ke babak berikutnya.