Suara.com - Gelandang Paris Saint-Germain, Thiago Motta, ternyata lebih senang jika Chelsea masih ditukangi oleh Jose Mourinho ketimbang manajernya saat ini, Guus Hiddink. Menurut Motta, Chelsea ala Mourinho lebih mudah untuk dikalahkan ketimbang Chelsea saat ini.
Seperti diketahui, Mourinho dipecat bulan Desember lalu setelah dinilai gagal mempertahankan performa Chelsea selaku tim papan atas. Berstatus juara bertahan di Liga Premier, enam bulan musim 2015/16 bergulir The Blues saat itu hanya berjarak beberapa poin dari zona relegasi.
Pemilik klub, Roman Abramovich, menunjuk Guus Hiddink sebagai pengganti Mourinho hingga akhir musim ini. Di bawah besutan eks pelatih tim nasional Belanda itu, performa Chelsea perlahan membaik dan poin mulai mengalir.
Dan pekan depan, Hiddink akan melakoni laga pertamanya bersama Chelsea di kancah Eropa musim ini. The Blues akan menghadapi PSG di babak 16 besar Liga Champions.
"Tanpa Mourinho, Chelsea lebih sulit dikalahkan," tukas Motta.
"Permainan mereka berubah. Saat kami menghadapi mereka di dua musim terakhir, mereka adalah tim yang mengandalkan serangan balik dan tidak pernah berniat mendominasi penguasaan bola," jelasnya.
"Sekarang, mereka adalah tim yang ingin bermain sepak bola. Pertandingan nanti pasti sulit," tambahnya. (Soccerway)
"Tanpa Mourinho, Chelsea Jadi Sulit Dikalahkan"
Syaiful Rachman Suara.Com
Rabu, 10 Februari 2016 | 08:02 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Kevin Diks Debut Lawan Jepang, Jamarro Diks Bakal Temui Mentor Shin Tae-yong
11 November 2024 | 23:08 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI