Suara.com - Kekalahan 2-1 dari Real Madrid pada laga lanjutan La Liga Senin (8/2/2016) dini hari tak membuat pelatih Granada, Jose Ramon Sandoval berkecil hati. Pasalnya, menurut Sandoval, timnya kalah hanya karena satu orang, yakni Luka Modric.
Madrid memang harus bersusah payah mengalahkan Granada, yang notabene saat ini berada di papan bawah klasemen La Liga. Meski unggul lebih dulu lewat gol Benzema, Los Blancos harus berjuang mati-matian setelah Granada berhasil menyamakan kedudukan. Beruntung, sepakan Modric dari luar kotak penalti berhasil membalikan keunggulan skuat Zidane hingga akhir laga.
Adalah sebuah kebanggaan bagi Sandoval karena menurutnya, anak-anak asuhnya bisa mengimbangi raksasa dari ibu kota Spanyol itu. Ia pun bangga atas upaya keras yang ditunjukkan pemain-pemainnya di hadapan publik sendiri.
"Tepuk tangan yang didapat para pemain adalah karena para penonton paham bahwa mereka sudah mengerahkan segalanya," kata Sandoval.
Baginya, Madrid adalah tim besar yang sudah mempermalukan banyak tim lain. Namun, imbuhnya, malam tadi, Granada kalah bukan oleh El Real, tapi hanya karena kejeniusan seorang pemain.
"Apa yang bisa Anda harapkan ketika Anda bertanding melawan Real Madrid? Mereka datang ke sini setelah mempermalukan tim lain dan kami mempersulit mereka (untuk melakukan hal yang sama kepada kami). Kami kalah hanya karena sebuah gol dari luar kotak penalti, karena kejeniusan seorang pemain," ujar Sandoval.
"Pertahanan (kami) cukup bisa menghadang Cristiano Ronaldo, Karim Benzema, dan James Rodriguez dan dua pemain muda kami mempersulit gerakan Marcelo dan Dani Carvajal," pungkasnya. (Football Espana)
Sandoval: Kami Kalah Gara-gara Kejeniusan Seorang Pemain Madrid
Ruben Setiawan Suara.Com
Senin, 08 Februari 2016 | 09:15 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Real Madrid vs AC Milan, Media Internasional Sebut Tijjani Reijnders Selevel Luka Modric: Aset Penting Paulo Fonseca
05 November 2024 | 21:30 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI