Diundang di Dua Turnamen, PSM Belum Ambil Sikap

Syaiful Rachman Suara.Com
Jum'at, 25 Desember 2015 | 04:00 WIB
Diundang di Dua Turnamen, PSM Belum Ambil Sikap
Pemain PSM Makassar, Escobar (kiri) berebut bola dengan pemain Bali United, Hansamu Yama (tengah) dalam laga Babak Penyisihan Grup B Piala Jenderal Sudirman di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (29/11).[Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Manajemen PSM Makassar belum menentukan sikap terkait undangan mengikuti dua turnaman masing-masing Marahalim Cup dan Piala Gubernur Kaltim yang direncanakan pada Februari 2016.

Direktur Klub PSM Makassar Sumirlan di Makassar, Kamis, mengatakan masih menunggu petunjuk komisaris PT Pagolona Sulawesi Mandiri (PSM) sebelum memastikan ambil bagian atau tidak pada dua ajang tersebut.

"Kami memang sudah mendapatkan undangan resminya dari panitia penyelenggara. Namun soal apakah kita ikut atau tidak masih menunggu restu dari komisaris,"jelasnya.

Dia mengatakan, pihaknya saat ini memang lebih fokus mempersiapkan diri mengikuti kompetisi Liga Indonesia pada tahun depan. Pihaknya juga optimistis jika liga musim depan bisa terlaksana melihat komitmen dari sejumlah klub.

Menurut dia, PSM Makassar saat ini lebih memprioritaskan untuk mengikuti kompetisi dibandingkan turnamen, sebab turnamen yang selama ini diikuti justru dinilai hanya bersifat sementara serta membuat pemain merasa jenuh.

"Kami tetap percaya jika kompetisi pada 2016 bisa dilaksanakan. Kami juga akan terus berjuang agar bisa diselenggarakan," katanya.

Sementara itu, Media Officer PSM, Ramli Manong, juga mengakui manajemen PSM saat ini juga fokus mempersiapkan diri menghadapi turnamen sepak bola Sulsel Super League (SSL) U-21 pada 15 Januari 2016 di Lapangan Karebosi Makassar, Sulawesi Selatan.

Hal itu terkait informasi kesiapan tim Juku Eja memeriahkan turnamen Sulbar Cup yang rencananya digelar pada 27 Desember 2015 - 8 Januari 2016 di Stadion Manakara Mamuju Sulawesi Barat.

"Kita sudah punya pengalaman saat tampil di Habibie Cup dan Piala Jenderal Sudirman. Saat itu kita memang kesulitan mempersiapkan tim secara maksimal karena minimnya pemain di Makassar," jelasnya.

Tampil di dua turnamen dengan jangka waktu yang hampir bersamaan tentu akan membuat tim kehilangan fokus. Maka untuk mengantisipasi kemungkinan yang terburuk sehingga diputuskan untuk memprioritaskan diri berlaga di turnamen SSL U-21.

Selain persoalan waktu pelaksanaan, pihaknya juga sejauh ini belum mendapatkan surat undangan resmi dari panitia pelaksana. Dirinya juga mengaku belum bisa mempersiapkan pemain di turnamen Sulsel Cup karena belum tentu diundang.

"Kita tidak ingin setengah-setengah di turnamen SSL U-21. Sebab jika hasilnya kurang maksimal tentu kita juga yang akan menjadi sasaran kritik. Makanya untuk saat ini kita lebih fokus tampil di turnamen SSL," ujarnya. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI