Suara.com - Eks pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti mengaku mendukung Rafael Benitez, penggantinya yang kini menjadi arsitek Los Blancos. Baginya, Benitez berhak diberikan waktu untuk bisa berbuat banyak bagi anak-anak asuhnya, terlepas dari kegagalan yang kerap diderita Madrid.
Terkait kekalahan telak Merengues dari Barcelona di El Classico Minggu lalu, Ancelotti memandang Benitez perlu waktu lebih banyak untuk menanamkan strateginya di skuat El Real. Pelatih asal Italia itu juga tidak mau membesar-besarkan isu ketegangan hubungan antara Benitez dan bintang Madrid, Cristiano Ronaldo.
"Mari hati-hati dengan penilaian kita karena kita masih di awal. Para pemain Real memiliki kemampuan untuk keluar dari situasi ini," kata Benitez.
"Real amat menderita saat menghadapi Barcelona yang kuat. Benitez? Sulit untuk memberikan penilaian dari luar," sambungnya.
"Jika melihat permainan, mereka mengalami kesulitan dari segi taktik. Tiap pelatih memiliki ode dan alangkah baiknya, bisa lebih baik atau lebih buruk, ia membawa mereka maju," tukas Benitez.
Soal hubungan Ronaldo dengan Benitez, Ancelotti mengaku sudah mendengar langsung dari Ronaldo bahwa sang bintang tak punya masalah dengan pelatih.
Ketika ditanya kemungkinan untuk kembali melatih Madrid, Ancelotti mengaku masih tertarik. Don Carletto mengatakan, dirinya tak pernah sakit hati pada Madrid meski digantikan Benitez.
"Jika Perez (Presiden Madrid, Florentino Perez) memanggil saya kembali ke Real Madrid? Saya memutuskan untuk libur setahun, saya sudah bilang," katanya.
"Banyak tim yang sudah mencoba merekrut saya tapi saya memilih istirahat setahun," sambungnya.
"Memulai lagi dengan Real setelah setahun? Kenapa tidak, seperti saya bergabung kembali dengan PSG dan Chelsea," pungkasnya.