Duh, Radja Nainggolan Sempat Dikira Teroris

Reky Kalumata Suara.Com
Jum'at, 20 November 2015 | 04:00 WIB
Duh, Radja Nainggolan Sempat Dikira Teroris
Pemain AS Roma Radja Nainggolan saat menghadapi Barcelona (17/9) [Reuters/Tony Gentile]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengalaman kurang menyenangkan dialami oleh Radja Nainggolan. Pasalnya, pemain AS Roma berdarah Indonesia ini sempat didatangi oleh polisi di hotel tempatnya menginap setelah sempat dikira oleh tamu hotel sebagai teroris.

Pemain internasional Belgia ini tetap berada di Radisson Blu Astrid Hotel, Antwerp,  setelah pembatalan laga persahabatan melawan Spanyol karena alasan keamanan menyusul serangkaian serangan teror di Paris yang telah menewaskan 129 orang.

Karena situasi tersebut Nainggolan pun sempat mendapatkan pengalaman yang kurang menyenangkan. Pemain berusia 27 tahun itu dengan rambut mohawk pirang, dan tubuh penuh tatto sempat mendapatkan pengawasan dari pihak setempat.

Pasalnya, beberapa tamu hotel sempat kaget dan membunyikan alarm sehingga polisi datang. Namun beruntung pihak kepolisian mengenal baik pemain internasional Belgia ini sehingga tidak perlu waktu panjang berurusan dengan petugas.

"Beberapa tamu di hotel berpikir saya seperti sebuah ancaman. Beruntung, pihak kepolisan dengan cepat mengenali saya. Saya kemudian berfoto dengan para petugas polisi," ungkap Nainggolan. (Scoresway)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI