Suara.com - PT Liga Indonesia melaporkan semua kegiatannya ke FIFA yang kebetulan hadir di Indonesia guna membantu mengurai permasalahan persepakbolaan nasional yang selama ini vakum karena mendapatkan sanksi dari induk organisasi sepak bola dunia itu.
"Kita semua ingin mencari jalan keluar dari sanksi. FIFA juga meminta pendapat. Makanya kami menjelaskan status saat ini termasuk perkembangan kompetisi profesional sejak lima tahun lalu," kata CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono usai bertemu perwakilan FIFA di Kantor PSSI Senayan, Jakarta, Selasa (3/11/2015).
Pada pertemuan yang juga diwarnai tanya jawab itu, kata dia, pihaknya juga menjelaskan pasang surut pelaksanaan kompetisi termasuk saat memasuki masa sulit pada 2011-2013. Hingga akhirnya permasalahan dua kompetisi tuntas melalui unifikasi pada 2014.
Terkait laporan yang diberikan, menurut dia, FIFA memahami kondisi saat ini. Untuk itu dibutuhkan formula yang tepat untuk menyelesaikan persepakbolaan nasional yang saat ini vakum karena mendapatkan sanksi.
"Saat ini tengah dicari formulasi yang cocok untuk mensinergikan inisiatif PSSI, pemerintah, dan FIFA. Seperti diketahui, saat ini seperti terjadi tumpang tindih wewenang antara pemerintah melalui BOPI dan PSSI selaku federasi," katanya menambahkan.
Pria asal Ngawi itu menjelaskan, mensinergikan PSSI dengan pemerintah bagi FIFA merupakan barang mahal. Namun, pada pertemuan tersebut FIFA sempat berdialog tentang pemerintah, BOPI hingga UU Sistem Keolahragaan Nasional (SKN).
"Kami ceritakan semuanya sampai kondisi ini yang tidak bisa dieksekusi (kompetisi). Bahkan kami telah menyiapkan opsi jika kompetisi bisa segera digelar. Kompetisi ini juga disesuaikan dengan agenda lainnya," kata menjelaskan.
Saat bertemu perwakilan FIFA, PT Liga berharap dapat segera menggelar kompetisi agar Indonesia dapat mengikuti Piala AFF 2016. Salah satu opsi adalah menggelar kompetisi pada Februari 2016 dan berakhir di Oktober. Selain itu ada opsi pula kompetisi pada September. Namun, dengan syarat sanksi dicabut.
Perwakilan FIFA sebelum bertemu dengan PT Liga Indonesia sudah melakukan pertemuan dengan PSSI. Bahkan setelah itu langsung melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo dan Menpora Imam Nahrawi. Selain itu juga bertemu dengan perwakilan pemain hingga media. (Antara)
Cari Solusi, PT Liga Indonesia Laporkan Kegiatan ke FIFA
Syaiful Rachman Suara.Com
Selasa, 03 November 2015 | 18:05 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Jadwal Persib Kontra Bali United Resmi Ditunda
21 November 2024 | 22:16 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI