Tumbang di Kandang Sendiri, Bali United Gagal ke Semifinal

Syaiful Rachman Suara.Com
Minggu, 27 September 2015 | 22:35 WIB
Tumbang di Kandang Sendiri, Bali United Gagal ke Semifinal
Pemain Arema Cronus, Gonzales (kanan) mengekspresikan kegembiraannya usai menjebol gawang Bali United di laga babak delapan besar Piala Presiden di Stadion Dipta, Gianyar, Minggu (27/9). [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tuan rumah Bali United kalah saat menjamu Arema Cronus Malang, Jawa Timur, dengan skor 3-2 pada leg kedua turnamen Piala Presiden 2015 di Stadion Kapten Diptha, Gianyar, Minggu (27/9/2015).

Dalam babak perempat final itu, pemain depan Bali United Bayu Gatra berhasil mencetak gol menit ke-31 ke gawang Arema Cronus yang dijaga I Made Wardana melalui sepakan keras kearah kiri penjaga gawang.

Bali United berhasil mencetak gol keduanya melalui tendangan Lerby Eliandry menit ke-41. Namun, pemain penyerang Arema Cronus Cristian Gonsales berhasil membalikkan keadaan dengan mampu mencetak tiga gol (hetrik) menit ke-39, menit ke-65, menit ke-73.

Dalam laga itu, wasit Handri Kristanto mengeluarkan enam kartu kuning, yang didapat lima pemanin Arema Cronus yakni Haysim Kipuw menit ke-6, Ferry Aman (ke-11), Hendro Siswanto (ke-40), Juan Revi (ke-19) dan samsul Arif (ke-60).

Sedangkan, untuk pemain Bali United Indra Permana mendapat kartu kuning menit ke-21. Hingga wasit meniup peluit skor tetap bertahan 3-2 untuk kemenangan Arema Cronus.

Dengan hasil tersebut, Arema Cronus berhak lolos ke babak semi final dengan agregat 5-3 setelah mengalahkan Bali United.

"Kami melihat para pemain lokal sudah menunjukan kemampuan terbaiknya sehingga kami terus memberikan porsi sebesar-besarnya untuk pemain lokal," kata pelatih Bali United Indra Sjafri.

Ia mengakui, permainan Arema Cronus sangat baik sehingga mampu membalikkan keadaan dan meraih kemenangan dalam laga itu. "Untuk itu, kami akan mengevaluasi tim secara kolektif dan tidak menyalahkann pemain secara individu," ujarnya.

Pelatih Arema Cronus Joko Susilo mengatakan timnya datang untuk memetik kemenangan sehingga hasil ini sesuai dengan harapan tim. "Tim kami memang sempat tertinggal terlebih dahulu pada babak pertama, namun kami memotivasi pemain melalui diskusi untuk merubah strategi," ujarnya.

Ia mengatakan, secara teknis para pemain Bali United memang lebih unggul, namun kami mampu memberikan perlawanan kepada tim kebanggaan masyarakat Bali itu.

"Kami memang bertekad saat bertandang ke kandang Bali United untuk tidak kebobolan dan menang sehingga janji ini yang belum bisa tim penuhi," ujar Joko. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI