Suara.com - Jaksa penuntut umum Swiss membuka penyelidikan kriminal terhadap Presiden FIFA, Sepp Blatter. Blatter yang sudah memimpin FIFA lebih dari empat periode tersebut diduga telah melakukan tindak kriminal selama memimpin wadah sepak bola dunia tersebut.
Jum'at (25/9/2015) waktu Zurich, Blatter diinterogasi usai menggelar pertemuan dengan komite eksekutif FIFA. Di saat yang sama, pihak berwenang juga dikabarkan melakukan penggeledahan dikantornya.
Dari hasil penggeledahan tersebut, polisi menyita sejumlah data.
"Kantor presiden FIFA telah digeledah dan sejumlah data disita," bunyi pengumuman yang dikeluarkan Kejaksaan Swiss.
Penyelidikan terhadap Blatter merupakan lanjutan dari kasus korupsi ditubuh FIFA yang terkuat bulan Mei lalu. Saat itu, kepolisian Swiss dan Amerika Serikat bekerjasama dan menahan 14 pejabat FIFA. (Reuters)
Penyelidikan Kriminal Terhadap Blatter Dimulai
Syaiful Rachman Suara.Com
Sabtu, 26 September 2015 | 06:41 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Gagal ke Semifinal Piala AFF 2024, Timnas Indonesia Juga Ditimpa Kabar Buruk Ini
22 Desember 2024 | 07:00 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI