Persebaya Disarankan Ganti Nama

Syaiful Rachman Suara.Com
Rabu, 23 September 2015 | 14:00 WIB
Persebaya Disarankan Ganti Nama
Pemain kesebelasan Persebaya FC melakukan uji coba lapangan Stadion Haji Agus Salim Padang, Sumbar, Jumat (16/1). (ANTARA FOTO/Muhammad Arif Pribadi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) menyarankan klub Persebaya United yang turun di turnamen Piala Presiden 2018 mengganti namanya menjadi Surabaya United, setelah ada penetapan merk Persebaya oleh Dirjen Kekayaan Hak Inteletual (HKI) Kemenkumham.

"Masalah nama merupakan hak dari PT Mitra Muda Inti Berlian (MMIB) selaku pemilik klub. Tapi kami menyarankan untuk menggunakan nama Surabaya United," kata Sekjen BOPI Heru Nugroho di Jakarta, Rabu (23/9/2015).

Menurut dia, permasalahan penggantian nama Persebaya United telah disampaikan kepada promotor turnamen Piala Presiden 2015 yaitu Mahaka Sports and Entertainment. Bahkan, pertemuan dengan promotor yang dimiliki oleh pengusaha nasional Erick Thohir itu telah dilakukan.

"Tadi pagi pertemuan sudah kami lakukan. Berdasarkan rapat tadi kami mengusulkan melalui Mahaka untuk mengganti nama Persebaya United," katanya, menambahkan.

Selain melakukan koordinasi dengan Mahaka, pihaknya juga menjalani komunikasi dengan Kabag Humas Ditjen HKI Kemenkumham, Agung Darmasasongko terkait dengan hak paten pemakaian nama Persebaya. Komunikasi yang dilakukan juga berjalan dengan lancar.

Dengan adanya keputusan tersebut, Heru menambahkan, diharapkan pelaksanaan turnamen Piala Presiden 2015 tidak mengalami perubahan atau tetap berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.

Sesuai dengan rencana, Persebaya United yang disarankan untuk berganti nama akan menjalani pertandingan kedua babak delapan besar melawan Sriwijaya FC di Stadion Jakabaring Palembang akhir pekan ini. Tim asal Surabaya datang sebelumnya menang 1-0 atas Laskar Wong Kito itu.

Sementara itu, pertandingan lain akan mempertemukan tuan rumah Bali United melawan Arema Cronus. Pada pertandingan pertama, anak asuh Indra Sjafri itu mengalami kekalahan Tipis 1-2 dari klub yang berjuluk Singo Edan itu.

Begitu juga dengan Persib Bandung. Anak asuh Djadjang Nurjaman itu dipastikan akan balas dendam, setelah dipertandingan pertama kalah dari Pusamania Borneo FC 2-3. PSM Makassar juga tidak tinggal diam setelah dipertandingan pertama kalah dari Mitra Kukar, 0-1. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI