Fabio Cannavaro, Si Anak Gawang Penjegal Maradona

Ruben Setiawan Suara.Com
Minggu, 13 September 2015 | 09:00 WIB
Fabio Cannavaro, Si Anak Gawang Penjegal Maradona
Fabio Cannavaro. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Kebersamaannya dengan skuat Si Nyonya Tua berakhir pada tahun 2004. Ia lalu pindah ke Madrid dan merumput tiga tahun lamanya di Santiago Bernabeu.

Bersama El Real, Cannavaro merasakan dua kali jadi juara La Liga. Tahun 2009, Cannavaro kembali ke Juventus. Namun, hanya bertahan setahun, kontrak Cannavaro tak diperpanjang.

Cannavaro lalu bermain untuk klub Uni Emirat Arab, Al Ahli. Cedera serius pada bagian lutut, Cannavaro memutuskan gantung sepatu. Kabarnya ia dibeli oleh klub India, Siliguri. Sayang liga tersebut tak pernah bergulir.

Pensiun, Cannavaro mencoba peruntungan di dunia kepelatihan. Al Ahli menjadi klub pertama yang ia tukangi. Pada tahun 2014, Cannavaro diisukan bakal menggantikan Zinedine Zidane sebagai asisten pelatih Rela Madrid. Namun, hal itu tak terealisasi.

Adalah klub Liga Super Cina, Guangzhou Evergrande, yang ditukangi Cannavaro selanjutnya. Namun, belum genap 6 bulan mengarsiteki Guangzhou Evergrande, Cannavaro dicopot dari kursi kepelatihan dan digantikan oleh pelatih Luiz felipe Scolari.

Kini, belum diketahui klub mana yang selanjutnya bakal menampung Cannavaro sebagai pelatih.

REKOMENDASI

TERKINI