Pastikan Kemenangan Barca, Ini Ungkapan Perasaan Pedro

Reky Kalumata Suara.Com
Rabu, 12 Agustus 2015 | 07:18 WIB
Pastikan Kemenangan Barca, Ini Ungkapan Perasaan Pedro
Pemain Barcelona Lionel Messi merayakan gol Pedro Rodriguez di perpanjangan waktu. Reuters/David Mdzinarishvili
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com -
Perasaan Pedro Rodriguez mungkin sedang campur aduk. Pedro baru saja mencetak gol kemenangan Barcelona atas Sevilla guna membantu klubnya merebut gelar juara Piala Super UEFA di saat dirinya dikabarkan akan meninggalkan Camp Nou.

Pedro yang masuk sebagai pemain pengganti, menjadi aktor penentu kemenangan lewat golnya di perpanjangan waktu yang membuat skor menjadi 5-4 untuk keunggulan Barcelona atas Sevilla di Piala Super UEFA 2015.

Tidak heran jika, Pedro menjadi sasaran para awak media yang ingin mengetahui akan masa depannya di Camp Nou. Apalagi sebelumnya Direktur Sport klub Barcelona Robert Fernandez telah mengatakan bahwa Pedro telah meminta dijual.

Namun usai memastikan kemenangan Barca meraih trofi keempat di tahun ini, Pedro mengaku dia tidak sepenuhnya ingin meninggalkan Barca, namun situasi menjadi rumit setelah direktur sport klub Barca Robert Fernandez mengatakan dia minta dijual.

"Jawabnya adalah tidak, namun ini rumit karena banyak hal. Ini bukan karena uang. Ini adalah yang terus berlanjut, menit permainan. Saya adalah pemain yang ambisius," ungkap Pedro ketika ditanya apakah dia bertahan di Barca atau tidak.

"Pernyataan Robert Fernandez adalah tidak fair. Dia membuat beberapa pernyataan yang sangat disayangkan dan orang tersebut seharusnya tidak berbicara. Dia memiliki alasan sendiri," kritik Pedro.

Pada laga tersebut, Barcelona tidak diperkuat oleh Neymar. Namun pelatih Barcelona Luis Enrique lebih memilih Rafinha sebagai starter dan menempatkan Pedro dibangku cadangan.

Keputusan Luis Enrique tersebut tampaknya yang membuat Pedro berpikir untuk bergabung dengan tim lain. "ketika Anda tahu Anda dapat bermain, ini adalah sebuah situasi yang rumit," keluh Pedro.     

"Saya sangat marah tidak dimainkan sebagai starter di pertandingan ini namun saya selalu mencoba profesional, pergi bermain dan membantu. Anda selalu ingin bermain di pertandingan ini, namun pelatih memilih Rafa [Rafinha]." (Scoresway)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI