Cile Kubur Mimpi Argentina Lewat Adu Penalti

Syaiful Rachman Suara.Com
Minggu, 05 Juli 2015 | 05:54 WIB
Cile Kubur Mimpi Argentina Lewat Adu Penalti
Gonzalo Higuain gagal menjebol gawang Claudio Bravo dalam drama adu penalti (5/7) [Reuters/Ivan Alvarado]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penatian panjang Cile untuk meraih trofi turnamen Internasional pertama mereka akhirnya terwujud. Menghadapi Argentina di babak final Copa America, Cile menang lewat drama adu penalti.

Jalannya Pertandingan

Permainan cepat ditampilkan Cile dan Argentina sejak peluit kick-off dibunyikan. Di 15 menit pertama, Cile lebih aggresif dalam menekan.

Sejumlah peluang pun di dapat, diantaranya di menit ke 11. Namun peluang yang di dapat Arturo Vidal tersebut kandas setelah bola hasil sepakannya masih mampu dibendung Romero.

Argentina mendapat peluang pertamanya di menit 20 melalui aksi Sergio Aguero. Sayang, tandukkan punggawa Manchester City yang menyambut tendangan bebas Lionel Messi, masih mampu dibaca dengan baik oleh Claudio Bravo.

Memasuki menit 29, pergantian pemain dilakukan pelatih Argentina Gerardo Martino. Angel Di Maria yang terlihat kesakitan usai dilanggar Silva digantikan oleh Ezequiel Lavezzi.

Di sisa waktu babak pertama, kedua tim terus bertukar serangan. Namun hingga peluit panjang tanda turun minum dibunyikan wasit, skor kacamata belum berubah.

Tekanan langsung dilancarkan Cile di babak kedua. Dua menit bola bergulir di paruh kedua, Vidal kembali mendapat peluang namun kesempatan itu kandas setelah bola hasil tandukkannya dengan mudah diamankan Romero.

Memasuki pertengahan babak kedua, perubahan strategi mulai dilakukan kedua pelatih dengan melakukan pergantian pemain. Di kubu Argentina, Aguero digantikan oleh Gonzalo Higuain dan Ever Banega masuk menggantikan Javier Pastore. Sementara di kubu tuan rumah, Mati Fernandez masuk menggantikan Valvadia.

Di menit 81, Sanchez nyaris memecah kebuntuan. Menyambut bola lambung yang dilepaskan Isla, Sanchez langsung melepaskan tendangan keras ke sisi kanan gawang Romero namun bola masih melebar tipis dari sasaran.

Argentina mendapat peluang emas untuk mengubah papan skor di masa injuri. Sayang, Higuain gagal memanfaatkan peluang tersebut.

Hingga peluit panjang berbunyi, skor 0-0 tidak berubah dan pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan.

Di paruh pertama babak tambahan, peluang emas di dapat Cile. Memanfaatkan kesalahan Mascherano, Sanchez nyaris mengubah kedudukan jika saja Demichelis gagal menghentikan laju pemain Arsenal tersebut.

Menghindari adu penalti, jual beli serangan terjadi diantara kedua tim. Akan tetapi, disiplinnya barisan belakang kedua kubu, memaksa hasil pertandingan harus ditentukan lewat drama adu penalti.

Fernandez yang maju sebagai eksekutor pertama tuan rumah berhasil menyarangkan bola. Begitu pula dengan Lionel Messi di kubu Argentina.

Peluang Cile meraih trofi Copa America pertamanya terbuka setelah dua eksekutor tim Tango Gonzalo Higuain dan Ever Banega gagal menjebol gawang Cile.

Dan Mimpi Cile meraih trofi Internasional pertama mereka akhirnya terwujud setelah Alexis Sanchez mengunci skor adu penalti menjadi 4-1.

Susunan Pemain:
Chile (4-3-1-2): Bravo; Isla, Medel, Silva, Beausejour; Vidal, Diaz, Aranguiz; Valdivia; Vargas, Sanchez.
Cadangan: Garces, Mena, Albornoz, Fuenzalida, Pinilla, Rojas, Fernandez, Pizarro, Gutierrez, Henriquez, Herrera.

Argentina (4-3-3): Romero; Zabaleta, Demichelis, Otamendi, Rojo; Biglia, Mascherano, Pastore; Messi, Aguero, Di Maria.
Cadangan:  Marchesin, Garay, Roncaglia, Gago, Pereyra, Higuain, Guzman, Casco, Tevez, Banega, Lamela, Lavezzi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI