Suara.com - Hari ini, 23 tahun yang lalu, Agung Supriyanto lahir di Jepara, Jawa Tengah. Agung Supriyanto adalah pesepakbola Indonesia yang pernah memperkuat Persija dan Persebaya.
Bukan pemain biasa, Agung adalah pesepakbola yang juga berstatus prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI). Ya, Sersan Dua Agung Supriyanto, demikian pangkatnya di kesatuan Infantri Angkatan Darat TNI.
Hanya semusim membela Persija pada tahun 2104, Agung dilepas oleh klub berjuluk Macan Kemayoran itu. Beruntung, Persebaya Surabaya menampungnya. Namun, jelang bergulirnya ISL 2015, yang akhirnya batal pula digelar, Agung dicoret dari skuat klub Bajul Ijo.
Selepas dari Persebaya, striker muda berbakat itu berharap bisa bermain untuk klub kasta Divisi Utama. Namun, menyusul kisruh sepakbola Indonesia dan masalah yang mendera PSSI, Agung harus rela bersabar hingga keadaan menjadi lebih baik, sama seperti ribuan pemain sepak bola Indonesia lainnya.
Agung berlatih sepak bola sejak masih duduk di bangku kelas dua sekolah dasar. Membela tim sepak bola di SD dan SMP-nya, Agung kerap menunjukkan prestasi membanggakan. Bakatnya di lapangan hijau terus bersinar di jenjang SMA, sampai akhirnya ditawari masuk ketentaraan melalui jalur khusus sepak bola.
Penggemar Bambang Pamungkas dan Ronaldo ini adalah satu dari 16 wakil Jawa Tengah yang masuk TNI AD. Setelah satu setengah tahun lamanya memperkuat tim sepak bola Angkatan Darat, Agung memperkuat PPSM KN Magelang. Menonjol, Agung ditawari ikut seleksi timnas U-22 oleh mantan pemain Timnas sekaligus pelatih papan atas Indonesia, Danurwindo.
Lolos, Agung pun masuk Timnas. Salah satu pengalamannya membela tim Garuda Muda adalah pada Kualifikasi Piala Asia U-22. Delapan kali memperkuat Garuda Muda, tiga kali sudah ia menciptakan gol.