Chicharito, Kisah 9 Bulan Si Mata Buncis di Santiago Bernabeu

Ruben Setiawan Suara.Com
Senin, 01 Juni 2015 | 09:00 WIB
Chicharito, Kisah 9 Bulan Si Mata Buncis di Santiago Bernabeu
Penyerang Real Madrid Javier Chicharito Hernandez
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hari ini, 27 tahun yang lalu, Javier Hernandez Balcazar lahir di Guadalajara, Meksiko. Lelaki yang lebih akrab disapa "Chicharito" ini adalah striker timnas Meksiko yang kini membela Manchester United.

Chicharito baru saja kembali bergabung dengan MU pada tanggal 26 Mei lalu usai dipinjamkan ke Real Madrid sejak awal September 2014. Sembilan bulan merumput di Santiago Bernabeu, Chicharito baru bersinar di akhir-akhir musim.

Salah satu sumbangsih terbaiknya bagi El Real adalah ketika mencetak gol semata wayang ke gawang Atletico Madrid yang mengantarkan Los Blancos ke semifinal Liga Champions. Sayang, Los Galacticos tak berniat mempermanenkan Chicharito dan striker itu pun pulang kembali ke Old Trafford.

Chicharito dikenal sebagai "pemburu gol", lantaran kemampuannya mencetak gol dari jarak dekat. Oleh mantan arsitek MU Alex Ferguson, Chicharito memiliki kemampuan seperti legenda MU Ole Gunnar Solskjaer.

Lalu, apa arti dari nama Chicharito yang jadi panggilannya? Ternyata, Chicharito berarti "buncis kecil". Sang ayah, Javier Hernandez Gutierrez, mantan striker timnas Meksiko, dijuluki Chicharo, alias buncis, lantaran matanya yang berwarna hijau.

Mengawali karier seniornya bersama Guadalajara pada tahun 2006, Chicharito hijrah ke Manchester United pada tahun 2010. Di musim itu pula, Chicharito langsung mencicipi gelar juara Liga Premier serta mempertahankannya di musim selanjutnya.

REKOMENDASI

TERKINI