Suara.com - Kapten Liverpool Steven Gerrard mengatakan dirinya mencemaskan momen ketika ia harus melambaikan tangan tanda perpisahan kepada publik Anfield yang memujanya pada akhir pekan ini, ketika ia memainkan pertandingan kandang terakhirnya untuk klub itu.
Setelah 17 tahun membela klub masa kecilnya itu, termasuk waktu di mana Gerrard mencatatkan lebih dari 700 penampilan, pertandingan Sabtu melawan Crystal Palace akan menandai akhir suatu era.
"Saya tidak tahu akan menjadi seperti apa pada akhir pertandingan, ketika saya benar-benar mengucapkan selamat tinggal," kata gelandang berusia 34 tahun ini yang akan bergabung dengan Los Angeles Galaxy saat musim ini usai.
"Saya mencemaskan momen ini akan berjalan aneh karena saya akan sangat merindukannya, bermain di depan para penggemar di Anfield dan bersama rekan-rekan setim saya," kata Gerrard pada konferensi pers markas latihan Liverpool Melwood.
"Itu akan emosional namun rencananya adalah tetap bersatu dan menghindari air mata." Hanya ada sedikit pemain yang mengenakan seragam klub mereka dengan tingkat kebanggaan yang sama seperti Gerrard, dan ia berkata bahwa ia menikmati "saat-saat puncak yang luar biasa" serta sejumlah "penurunan yang kejam" selama bertahun-tahun.
"Istanbul masih membuat bulu kuduk saya merinding," ucapnya mengenai malam pada 2005 ketika Gerrard menginspirasi kebangkitan Liverpool dari tertinggal 0-3 saat turun minum untuk menang adu penalti atas AC Milan pada final Liga Champions.
Malam terbaik "Itu merupakan malam terbaik dalam hidup saya. Semua pesepak bola berpikir itu merupakan piala terbaik untuk dimenangi. Itu akan menjadi final Liga Champions terbaik dan sebagai kapten tim itu, tidak ada pria yang bisa lebih bangga lagi di planet ini." Gerrard mengatakan tidak memenangi gelar Liga Utama Inggris memberi noda terhadap kenangan-kenangannya, dan ia memberi penghormatan kepada mantan pelatih Gerard Houllier.
"Saya berhutang banyak kepada Gerard Houllier. Ia merupakan figur balap dan saya memenangi tiga trofi di bawah (asuhan) dia," tuturnya.
"Ia membuat saya menjadi kapten saat (saya) berusia 23 tahun dan itu merupakan hal yang berani untuk dilakukan." Gerrard, yang telah memainkan 253 pertandingan Liga Utama Inggris di Anfield, mengatakan ia berharap kelak dapat kembali dalam peran kepelatihan.
"Untuk mengambil peran di klub ini, pertama dan yang utama Anda harus cukup bagus, Anda tidak pernah mengambil peran di sini berdasarkan reputasi." "Namun dalam waktu beberapa tahun ketika saya berada di luar kota dan dapat berefleksi, jika terdapat peran yang ditawarkan yang saya rasa saya cukup bagus untuk menjalaninya, saya akan mempertimbangkannya." (Antara/Reuters)
Tak Lama Lagi, Gerrard Bakal "Say Goodbye" di Anfield
Syaiful Rachman Suara.Com
Kamis, 14 Mei 2015 | 22:02 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Dikontrak Venezia sampai 2027, Jay Idzes: Saya Ingin ke Liverpool!
22 November 2024 | 19:26 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI