Toure adalah salah satu pemain di Liga Premier yang memeluk agama Islam. Pemain yang, menurut para pengamat, punya kecepatan lari bak kereta ini adalah sosok yang mengubah tradisi perayaan Man of the Match di Inggris.
Ketika didaulat sebagai Man of the Match dalam sebuah laga kontra Newcastle United, Toure menolak menenggak sampanye, minuman yang biasa dikonsumsi dalam perayaan tersebut. Sejak saat itu, Liga Premier menyediakan air mawar dan minuman pomegranate alias sari buah delima sebagai alternatif minuman bagi para pemain Muslim.