Selang dua menit Speroni kembali beraksi mengagalkan usaha dari Drogba,
Laga memasuki rentang setengah jam, gawang Chelsea nyaris kebobolan. Beruntung John Terry dengan susah payah mengorbankan tubuhnya untuk memblok sepakan Jason Puncheon. Meski mengklaim bola terkena tangan Terry, tayang ulang memperlihatkan bola menyentuh bahu kapten Chelsea.
Menit ke-36 Chelsea memperlihatkan permainan apik yang melibatkan Willian, Fabregas, Didier Drogba, dan diakhiri sepakan Cesar Azpilicueta. Namun, lagi-lagi bola masih tak menemui sasaran.
Saat laga normal tersisa dua menit, petaka buat Palace saat wasit menunjuk titik putih. Hazard ditunjuk menjadi eksekutor. Eksekusi penalti gagal, namun Hazard mampu menyambar bola muntah dan mengubahnya menjadi gol.
Unggul 1-0 di babak pertama, Jose Mourinho menarik winger Juan Cuadrado dengan gelandang bertahan John Obi Mikel. Chelsea semakin menguasai permainan dengan bola banyak di kaki Fabregas dan Hazard.
Menit ke-64, Drogba nyaris membuat gol kedua Chelsea. Namun, penyerang asal Pantai Gading itu gagal menyambar bola yang akhirnya bisa diamankan Speroni.
Memasuki sepuluh menit terakhir, Chelsea meningkatkan tekanan ke area pertahanan Palace. Drogba kembali membuang peluang saat bola sepakannya hanya tipis di samping sisi kiri gawang Speroni. Peluang juga dibuang oleh Willian beberapa menit kemudian.
Tambahan tiga poin ini memastikan Chelsea menjadi kampiun Premier League musim ini. The Blues sukses memastikan gelar juara saat kompetisi masih tersisa tiga laga.
Pada 2004/05, Mourinho juga berhasil memastikan gelar juar Chelsea pada pekan ke-35. Sedangkan pada 2005/06 gelar datang pada pekan ke-36.