Kemenpora Kirimkan Surat Teguran Ketiga untuk PSSI

Arif Sodhiq Suara.Com
Kamis, 16 April 2015 | 19:00 WIB
Kemenpora Kirimkan Surat Teguran Ketiga untuk PSSI
Ketua Umum PSSI Djohar Arifin [Antara/Septianda Perdana]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Kementerian Pemuda dan Olahraga akan mengirimkan surat teguran ketiga untuk Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Surat teguran itu sebagai tindak lanjut atas jawaban PSSI yang dinilai tidak sesuai dengan permintaan Kemenpora.

"Akan SP3 (surat peringatan ketiga) ke kantor PSSI," ujar Kepala Komunikasi Publik Kemenpora Gatot S Dewa Broto saat dihubungi di Jakarta, Kamis (16/4/2015).

Surat teguran ketiga tersebut dikirim ke kantor PSSI, Kamis sore. Surat teguran itu merupakan tanggapan dari jawaban PSSI kepada Kemenpora. Gatot mengatakan Kemenpora tidak puas dengan jawaban PSSI yang meminta waktu untuk memutuskan persoalan usai kongres di Surabaya pada Sabtu (18/4/2015).

"Kami belum puas dengan tanggapan itu karena tidak sesuai dengan yang diminta," kata Gatot.

Meski PSSI sudah menyampaikan kepada Arema dan Persebaya untuk segera menyelesaikan persyaratan legalitas sesuai peraturan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI), lanjut Gatot, hal itu masih belum cukup.

"Kami mengapresiasi usaha PSSI, tapi masalahnya ini teguran," kata Gatot.

Menurut dia, seharusnya PSSI memberikan peringatan kepada kedua klub asal Jawa Timur itu terkait permasalahan legalitas klub. Kemenpora juga menginginkan Arema dan Persebaya menyelesaikan persyaratan sesuai dengan batas waktu yang diberikan.

Sebelumnya Kemenpora telah mengirimkan dua kali surat teguran kepada PSSI untuk memerintahkan klub Arema dan Persebaya segera menyelesaikan keputusan BOPI terkait persyaratan legalitas. PSSI mengaku sudah berusaha berkomunikasi dengan kedua klub asal Jawa Timur tersebut untuk segera menyelesaikan persyaratan yang diminta.

PSSI juga sudah mengirimkan surat balasan kepada Kemenpora. Isinya meminta waktu agar keputusan dilakukan Komite Eksekutif PSSI setelah kongres di Surabaya. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI