Suara.com - Hari ini, 27 tahun yang lalu, Timothy Michael Krul lahir di Den Haag, Negeri Belanda. Orang lebih mengenalnya dengan nama Tim Krul, kiper kedua tim Oranye yang kini memperkuat klub di Liga Premier Inggris, Newcastle United.
Nama Krul berkibar di ajang Piala Dunia 2014 lalu. Tentu masih banyak yang mengingat penampilan luar biasa Krul di depan gawang kala timnas Belanda menantang Costa Rica di perempatfinal.
Hanya bisa bermain imbang di 90 menit waktu normal dan dua babak tambahan, adu penalti pun digelar. Alih-alih tetap memasang kiper nomor satu Jasper Cillessen, arsitek Tim Oranye Louis van Gaal menggantinya dengan Tim Krul, khusu untuk menangani adu penalti.
Ajaib, strategi aneh Van Gaal berbuah manis. Krul sukses menggagalkan dua dari lima eksekusi penalti Costa Rica dan Belanda pun maju ke semifinal dengan skor 4-3. Ini adalah pertama kalinya dalam sejarah Piala Dunia di mana seorang penjaga gawang dimasukkan ke lapangan hanya khusus untuk menangani adu penalti. Tak pelak, gelar pahlawan pun disematkan pada Krul.
Di ajang Liga Premier Inggris, nama Krul tak bisa dipisahkan dari Newcastle United. Pasalnya, sosok bertinggi badan 193 sentimeter ini sudah bersama Newcastle di lima musim Liga Premier Inggris dan satu musim di kompetisi Championship. Berseragam The Magpies, Krul sudah melakoni 145 laga.
Krul muda belajar mengolah si kulit bundar bersama akademi ADO Den Haag. Sembilan tahun mengasah kemampuannya di klub kampung halamannya itu, Krul dibeli Newcastle United. Setahun digembleng di tim muda, Krul direkrut masuk tim senior The Magpies