Teddy Sheringham dan Kisah Final Liga Champions Paling Dramatis

Ruben Setiawan Suara.Com
Kamis, 02 April 2015 | 09:00 WIB
Teddy Sheringham dan Kisah Final Liga Champions Paling Dramatis
Teddy Sherringham. (Twitter)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hari ini, 49 tahun yang lalu, Edward Paul Sheringham lahir di Highams Park, London, Inggris. Orang lebih mengenal veteran pesepakbola ini dengan nama Teddy Sheringham.

Sheringham paling diingat akan kiprahnya di Manchester United. Empat tahun berseragam Setan Merah, Sheringham membantu meraih tiga gelar juara Liga Premier dan satu trofi Liga Champions.

Perjuangan Sheringham dan kolega merebut juara Liga Champions musim 1998/1999 tak mudah. Duel MU dengan Bayern Munich di partai final di Camp Nou, Barcelona, disebut-sebut sebagai duel paling dramatis sepanjang sejarah Liga Champions. Kalah 0-1 di 90 menit waktu normal, MU berhasil membalikkan keadaan dengan mencetak dua gol balasan di masa injury time. Satu gol dicetak Sheringham sementara satu lainnya dicetak Ole Gunnar Solksjaer, memanfaatkan umpan sundulan Sheringham.

Selain tajam sebagai juru gedor, Sheringham juga kerap dipasang sebagai striker bayangan. Tak cuma dikenal sebagai pencetak gol yang subur, Sheringham pun piawai memberikan sokongan bagi striker lain. Itu terbukti lewat banyaknya assist yang ia hasilkan sepanjang 24 tahun kariernya di lapangan hijau.

Sepak terjang Sheringham di dunia sepak bola diawalinya di Millwall, berlanjut ke Nottingham Forest dan Tottenham Hotspur. Lima tahun jadi punggawa The Lilywhites, Sheringham hijrah ke Old Trafford untuk bergabung dengan The Red Devils.

Selepas dari MU, Sheringham sempat kembali ke Tottenham, lalu ke klub Portsmouth, dan merumput bersama West Ham United selama tiiga tahun. Sheringham gantung sepatu di usia 42 tahun setelah semusim membela Colchester United.

Saat ini, Sheringham adalah pencetak gol terbanyak ke-7 di sepanjang sejarah Liga Premier dengan torehan 147 gol. Sheringham juga masih tercatat sebagai pencetak gol tertua di Liga Premier. Gol tersebut ia cetak pada usia 40 tahun 268 hari.

Bersama tim nasional Inggris, Sheringham pernah terjun ke Piala Dunia 1998 dan 2002. Melakoni 51 laga bersama The Three Lions, Sheringham sudah menyarangkan 11 gol.

REKOMENDASI

TERKINI