Suara.com - Ayah dari bintang Brazil Neymar pada Selasa waktu setempat atau Rabu (25/3/2015) WIB, mengatakan kesepakatan mega transfer di mana putranya didatangkan Barcelona dari Santos sepenuhnya legal.
Pernyataan tersebut dilontarkan Neymar da Silva Santos setelah jaksa penuntut Spanyol menuntut hukuman dua tahun tiga bulan penjara kepada presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu dan tujuh tahun penjara kepada pendahulunya, Sandro Rosell, terkait kasus skandal pajak transfer Neymar.
Kedua pria tersebut dan pihak klub didakwa dengan penggelapan pajak. Selain itu, Rosell juga dituding telah melanggar sejumlah peraturan saat dirinya masih memimpin klub Catalan itu.
Pengadilan Madrid juga menuntut dijatuhkannya denda sebesar 22,2 juta euro terhadap klub karena masalah transfer ini, yang telah menjadi subyek penyelidikan anti korupsi.
"Saya meyakinkan bahwa orang-orang yang terlibat dalam proses ini menghormati semua hukum di Brazil dan Spanyol, sambil juga menghormati statuta-statuta FIFA," kata Neymar da Silva Santos dalam pernyataannya.
Para jaksa penuntut mengatakan transfer Neymar pada 2013 bernilai lebih dari 83 juta Euro dan bukan 57 juta Euro seperti yang sebelumnya dilaporkan oleh Barcelona.
Ayah Neymar tidak menyebut Rosell atau Bartomeu dalam pernyataannya. Ayah sang bintang hanya menekankan bahwa ia atau rekan-rekannya tidak menjadi subyek penyelidikan.
Hal tersebut bertentangan dengan apa yang disebutkan media Brazil dalam beberapa hari terakhir. Setelah penyelidikan berbulan-bulan, hakim harus memutuskan apakah kasus ini harus dilanjutkan ke pengadilan atau tidak. (Antara)
Neymar Sr Sangkal Lakukan Pelanggaran
Syaiful Rachman Suara.Com
Rabu, 25 Maret 2015 | 15:00 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Ducati Sudah Coba Komunikasi Radio di Tes MotoGP Barcelona, Begini Hasilnya
21 November 2024 | 17:26 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI