PT Liga Indonesia Gelar Kompetisi Divisi Utama pada April

Liberty Jemadu Suara.Com
Jum'at, 13 Maret 2015 | 00:34 WIB
PT Liga Indonesia Gelar Kompetisi Divisi Utama pada April
CEO PT Liga Indonesia Joko Driyono meresmikan dimulainya kompetisi sepakbola Indonesia Super League (ISL) 2015, di Jakarta, Sabtu (14/2). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Liga Indonesia menyatakan bahwa kompetisi Divisi Utama (DU) 2015 rencananya digelar pada minggu ketiga April mendatang.

"Kami menjadwalkan DU LI musim tahun ini, mulai digelar sekitar tanggal 23-24 April mendatang, " kata Chief Executive Officer (CEO) PT LI Joko Driyono usai menyaksikan pertandingan uji coba antara Persis Solo melawan Sriwijaya FC dengan skor akhir 0-1 di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Kamis (12/3/2015).

Pihaknya segera mengundang 60 klub sepak bola di Tanah Air yang menjadi calon peserta DU LI pada akhir Maret, untuk memberikan sosialisasi terkait dengan kompetisi mendatang.

"Kami akan memberikan beberapa tahapan yang sebelumnya sudah dilakukan pendalaman terhadap 60 klub DU," katanya.

Menyinggung soal beberapa tahapan untuk peserta calon kompetisi DU, Joko Driyono menjelaskan hal tersebut, antara lain mengenai infrastruktur dan masalah keuangan.

"Hal ini akan disampaikan terhadap klub DU, seperti masalah protret timnya seperti apa. Kami perkirakan awal April sudah bisa ditetapkan peserta kompetisi DU," ujar Joko.

Joko Driyono menjelaskan soal pengelolaan DU pada masa transisi menuju kompetisi atau klub profesional.

Mereka, katanya, memang sudah mengikuti proses yang menyangkut aturan, antara lain pilihan memiliki badan hukum pada suatu perusahan atau PT.

"Hal ini, seperti yang dilakukan oleh klub Persis Solo yang sedang proses membentuk sebuah PT untuk mengelola klub sepak bola menuju profesional," katanya.

Namun, Joko Driyono menjelaskan jika klub peserta kompetisi DU belum terbentuk suatu perusahaan atau PT, hal itu tidak menjadi masalah.

"Mereka tetap diizinkan mengikuti kompetisi," pungkas dia. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI