Suara.com - Posisi Manuel Pellegrini sebagai manajer Manchester City dikabarkan sedang terancam. Namun demikian pelatih asal Chile ini menegaskan bahwa dia tidak merasa dalam tekanan atas posisinya di City.
Pellegrini menjadi sasaran spekulasi setelah City dikalahkan oleh Liverpool 1-2 dalam lanjutan kompetisi Premier League kemarin. Kekalahan tersebut membuat City kini tertinggal lima poin dari pimpinan klasemen, Chelsea yang juga masih memiliki satu laga lebih di tangan.
Posisi Pellegrini pun dikabarkan terancam digeser oleh City jika mereka gagal meraih trofi di musim ini. Nama nama seperti pelatih Bayern Munich Pep Guardiola dan juga pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti disebut - sebut siap direkrut City guna mengganti Pellegrini.
Namun demikian, Pellegrini dengan santai mengatakan bahwa dirinya tidak merasakan tekanan dengan kabar tersebut. Ia menegaskan bahwa dirinya merasakan tekanan hanya jika timnya gagal menamppilkan performa standar terbaik mereka.
"Saya tidak merasakan segala tekanan soal titel. Saya merasa tekanan hanya ketika saya melihat tim saya tidak bermain dengan cara yang saya inginkan mereka untuk dimainkan," kata Pellegrini.
"Saya ulangi, ketika saya menandatangani kontrak saya katakan untuk memenangi satu gelar setiap tahu atau lima dalam lima tahun. Gelar juara adalah penting namun bukan satu satunya hal yang penting," tukasnya. (Scoresway)
Pellegrini: Saya Tidak Merasakan Tekanan
Reky Kalumata Suara.Com
Rabu, 04 Maret 2015 | 00:56 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Keciduk di RS Cibubur, Ole Romeny Hampir Tes Medis di Manchester City
15 November 2024 | 13:07 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI