Suara.com - Kekalahan dari AS Monaco pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions masih membekas di hati manajer Arsenal Arsene Wenger. The Gunners tumbang 1-3 di depan pendukungnya yang memenuhi Emirates Stadium, Kamis (26/2/2015).
Menurut Wenger, kekalahan Arsenal dari Monaco lebih menyakitkan dibandingkan kritik yang muncul usai pertandingan. Wenger mengatakan dirinya dapat menerima kritik, namun yang lebih menyakitkan dirinya adalah kinerja timnya saat melawan Monaco.
"Yang menyakitkan adalah kekalahan dibanding kritik. Saya tidak mengatakan saya kebal dengan itu (kritik). Saya suka kemenangan dan ketika saya tidak menang, tentu saja menyakitkan," ujarnya.
"Kita harus hidup dengan itu (kritik) dan saya rasa penting untuk memberikan respon yang kuat."
Dia menambahkan sebagai klub besar, wajar jika Arsenal menjadi sasaran kritik. Klub besar, lanjut dia memiliki konsekuensi tanggung jawab yang juga besar.
"Kami adalah klub besar - itu berarti kami adalah klub yang menarik banyak orang dan (mereka) memberi kami tanggung jawab besar," katanya.
Wenger tidak dapat menutupi kekecewaannya setelah Arsenal dikalahkan Monaco. Kekalahan itu memperberat peluang 'Meriam London' lolos ke babak perempat final.
"Tentu saja ketika Anda keluar dari pertandingan yang mengecewakan seperti Rabu malam, Anda tidak berharap orang bertepuk tangan. Ini wajar, kami mendapatkan kritik," tandasnya. (Skysports)
Wenger Belum Bisa Lupakan Kekalahan Arsenal
Arif Sodhiq Suara.Com
Jum'at, 27 Februari 2015 | 20:05 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Jordy Wehrmann: Saya Tolak Arsenal karena Gak Butuh Uang
23 Desember 2024 | 20:01 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Bola | 22:28 WIB
Bola | 21:49 WIB
Bola | 21:10 WIB
Bola | 20:01 WIB
Bola | 18:30 WIB
Bola | 18:07 WIB