Suara.com - Kamis (19/2/2015) dini hari WIB, laga ulangan Liga Champions musim lalu akan kembali tersaji di Veltins Arena. Wakil Bundesliga, Schalke, akan menjamu juara bertahan Real Madrid.
Jelang lawatan raksasa Spanyol, mimpi buruk di Liga Champions musim lalu tentunya belum dilupakan publik Veltins Arena. Yaitu, saat timnya disingkirkan Madrid dengan agregat memalukan, sembilan gol berbalas dua.
Musim lalu kedua tim bertemu di babak 16 besar. Di leg pertama, Schalke dipermalukan di depan publiknya sendiri dengan skor telak 1-6. Sementara di leg kedua yang berlangsung di Santiago Bernabeu, The Royal Blues kembali dipaksa bertekuk lutut oleh Los Galacticos dengan skor 3-1.
Di pertemuan kedua tim kali ini, aroma dendam pastinya tercium di Veltins Arena. Pelatih Roberto Di Matteo tentunya tidak ingin hasil buruk musim lalu terulang dan bertekad mengubah catatan buruk tersebut.
Meski tampil di depan publik sendiri, menundukkan Madrid yang saat ini menyandang gelar sebagai tim terbaik Eropa tentunya tidak akan mudah. Namun, Di Matteo yang pernah membawa Chelsea menjuarai kompetisi kasta tertinggi di benua biru pada tahun 2012 lalu, tentunya telah mempersiapkan strategi khusus untuk menjinakkan pasukan Carlo Ancelotti.
Kurang impresifnya penampilan Madrid di tiga pertandingan terakhir, pastinya menjadi sorotan Di Matteo. Kelemahan-kelemahan Los Blancos saat dilumat Atletico Madrid di La Liga bisa jadi akan dieksploitasi oleh pelatih berkepala plontos tersebut.
Menghadapi Madrid, peran sejumlah pemain kunci; Julian Draxler, Jerfferson Farfan dan Ralf Fahrmann memang belum bisa dipastikan akibat bekapan cedera.
Namun, dengan sejumlah pemain berpengalaman yang ada di dalam daftar; Klaas Jan Huntelaar, Eric Maxim Choupo-Moting, Kevin Prince Boateng dan Joel Matip, Di Matteo tampaknya tetap optimistis mampu meraih hasil positif di leg pertama ini.
Sementara itu di kubu Madrid, menurunnya performa di tiga pertandingan sebelumnya menjadi pekerjaan rumah terbesar yang harus segera dibenahi oleh Ancelotti. Apalagi dalam lawatannya kali ini ke Veltins Arena, Don Carletto tidak bisa menurunkan sejumlah pemain kunci.
Fabio Coentrao, James Rodriguez, Sami Khedira, Luka Modric dan Sergio Ramos kemungkinan besar masih harus menepi akibat bekapan cedera. Sementara itu, Pepe yang juga mengalami cedera dua pekan lalu, perannya dalam laga ini juga masih menjadi tanda tanya.
Tanpa Ramos, Coentrao dan Pepe, lini belakang Madrid pastinya menjadi titik lemah yang wajib diwaspadai Ancelotti. Besar kemungkinan, formasi lini belakang saat menghadapi Deportivo La Coruna akan kembali digunakan Ancelotti dalam pertandingan ini. Jika benar demikian, maka Marcelo dan Alvaro Arbeloa akan ditemani Nacho Fernandez dan Raphael Varane dalam mengawal barisan pertahanan.
Di lini tengah, Assier Illarramendi tampaknya akan kembali mengisi posisi James Rodriguez. Bersama Isco dan Toni Kroos, Illarramendi akan mendukung serangan trisula Madrid yang dihuni oleh Gareth Bale, Karim Benzema dan Cristiano Ronaldo.
Jelang laga ulangan di Veltins Arena, konsistensi Madrid sebagai juara bertahan memang tengah diuji. Namun yang jadi pertanyaan, mampukah Schalke, yang juga tengah dilanda badai cedera pemain, menundukkan tim bertabur bintang seperti Madrid?
Preview: Hadapi Madrid, Schalke Siap Tuntaskan Dendam
Syaiful Rachman Suara.Com
Rabu, 18 Februari 2015 | 06:30 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Presiden Real Madrid Turut Bersimpati atas Korban Banjir di Malam Natal
25 Desember 2024 | 08:41 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI