Cina vs Australia, Si 'Anak Gawang' Sensasional Kembali Bertugas

Kamis, 22 Januari 2015 | 15:15 WIB
Cina vs Australia, Si 'Anak Gawang' Sensasional Kembali Bertugas
Stephen White saat berjumpa kiper Cina Wang Dalei dan diwawancarai media massa. [Screen shot video Courier Mail]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Stephen White, sosok anak gawang pembawa keberuntungan sekaligus "pahlawan tak terduga" bagi timnas Cina, sudah mengakui bahwa perasaannya bakal teraduk-aduk tak menentu saat Australia menjamu Cina di laga perempat final Piala Asia 2015, di Stadion Sun Corp, Brisbane, Kamis (22/1/2015) sore ini. Masalahnya pula, dia memang sudah diputuskan akan ikut bertugas di laga penting tersebut.

Sebagaimana diketahui, White adalah anak gawang sensasional yang sempat membantu kiper Cina, Wang Dalei, dalam laga versus Arab Saudi di Brisbane, beberapa waktu lalu. Saat itu, ketika Cina terkena hukuman penalti, Dalei sempat bertanya kepada White yang kebetulan berposisi di belakang gawangnya, ke arah mana dia harus melompat menghadang bola.

White saat itu menyebut "kiri" dan Dalei melakukan persis seperti petunjuknya, yang ternyata benar-benar menyelamatkan gawang Cina dari kebobolan. Cina sendiri akhirnya menang 1-0 dalam laga itu, dan kontan White pun menjadi salah satu pahlawan yang dipuja-puji segenap tim dan pendukung Cina, bahkan sempat diwawancarai khusus segala.

Kini, Cina yang memuncaki Grup B, akan berhadapan dengan Australia yang merupakan runner-up Grup A, dalam laga perebutan tiket ke semifinal, masih di tempat yang sama. Perasaan White jelas tak menentu hari ini, dan dia sendiri pun telah mengaku bimbang menebak atau mendukung tim mana yang bakal menang.

"Hatiku mengatakan Australia akan menang, tapi semangatku menyebut Cina," ungkap White, sebagaimana dikutip harian asal Brisbane, Courier Mail. "(Tapi) Saya pastinya akan memberi dukungan kepada kedua kiper," sambungnya.

White sendiri memang sudah dipastikan akan kembali bertugas sebagai anak gawang. Untungnya, hal yang terutama membuat lega dirinya dan Suzie sang ibu, bocah usia 12 tahun yang juga berlatih sebagai kiper itu tidak akan ditempatkan di belakang salah satu gawang, baik yang dijaga Dalei maupun Mat Ryan, kiper Australia.

"Akan jadi sebuah tekanan yang sangat berat baginya jika tendangan penalti kembali terjadi," ungkap Suzie pula. "Semua orang akan berpikir dia bakal kembali menebak arah (tendangan) dengan benar," tambahnya.

Satu hal yang pasti, "kabar baik"-nya bagi White adalah bahwa seusai pertandingan ini, dia tidak akan perlu bimbang lagi memilih antara mendukung Socceroos, atau tim Cina yang belakangan juga disukainya.

"Siapa pun yang menang, saya akan mendukung mereka hingga akhir turnamen ini," tegasnya. [Courier Mail]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI