Suara.com - Melatih Arsenal menjadi impian mantan bintang The Gunners Thierry Henry. Namun Henry menyadari dirinya akan melalui jalan panjang sebelum menggantikan Arsene Wenger.
"Itu akan menjadi mimpi yang menjadi kenyataan, tapi bukan seperti itu cara kerjanya. Anda harus membuktikan diri terlebih dahulu, Anda harus belajar dulu. Anda harus memahami apa artinya menjadi seorang manajer," ujar Henry kepada The Telegraph.
Henry mengumumkan pengunduran dirinya setelah empat setengah musim membela New York Red Bulls, Selasa (16/12/2014). Dia kemudian menandatangani kontrak sebagai analis sepak bola di Sky Sports.
Dalam jangka panjang, pemain berusia 37 tahun itu ingin menjadi manajer klub. Karena itu, di sela-sela kesibukannya bersama Gary Neville dan Jamie Carragher sebagai analis, Henry berencana menyelesaikan pendidikan kepelatihannya.
"Rencananya adalah memulai untuk lencana (kepelatihan) saya dan saya rasa Arsenal akan membantu saya. Untuk lulus, Anda harus bekerja sama dengan klub dan saya berharap akan menjadi (manajer) Arsenal. Anda tahu, saya di London saat Anda melihat saya di Arsenal," katanya.
Henry bergabung dengan Arsenal pada tahun 1999 dan telah tampil 258 kali di Liga Premier, termasuk saat menjadi pemain pinjaman singkat dari Red Bulls pada musim 2011-12. Total Henry telah mencetak 175 gol bersama Arsenal.
"Pertama dan yang terpenting, saya tidak tahu bagaimana atau kapan, tapi semua orang tahu saya akan senang kembali ke Arsenal dalam beberapa kapasitas. Tapi saya perlu melengkapi diri untuk kembali. Saya ingin belajar dari proses, jadi saya harus mendapatkan lencana (kepelatihan) saya. Kita lihat apa yang akan terjadi," jelasnya. (Scoresway)
Melatih Arsenal Menjadi Impian "King" Henry
Arif Sodhiq Suara.Com
Rabu, 17 Desember 2014 | 12:32 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Derby Manchester: Ruben Amorim Akui City di atas United, tapi...
14 Desember 2024 | 22:15 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI