Suara.com - Pelita Bandung Raya langsung bergerak cepat mencari pengganti Bambang Pamungkas. The Boys are Back sudah memboyong Illija Spasojevic untuk tetap menjaga stabilitas kekuatan di lini depan.
PBR mencatat prestasi cukup mengagumkan musim lalu dengan melaju hingga semifinal Indonesia Super League 2014, sebelum langkah mereka dihentikan Persipura Jayapura.
Namun hanya beberapa pekan pasca kompetisi musim 2014 usai, beberapa pilar skuad asuhan Dejan Antonic ini memilih hengkang. Wildansyah dan Diaz Angga santer dikabarkan hengkang ke Sriwijaya FC dan Persib Bandung.
Nama teranyar adalah Bambang Pamungkas pun akhirnya resmi kembali ke klub lamanya, Persija Jakarta. Bepe punya peran begitu besar pada prestasi PBR musim lalu setelah mampu menjadi sosok yang menakutkan di lini serang PBR.
Beruntung, PBR telah bergerak cepat dan resmi merekrut bomber asal klub Putra Samarinda, Illija Spasojevic pun telah resmi direkrut. Striker asal Montenegro ini dinilai PBR sangat layak untuk mengisi lini depan mereka.
"Keputusan kami merekrut Spaso merupakan bentuk komitmen PBR untuk membentuk tim yang lebih kuat musim depan," kata Marco Paulo, Direktur PT Kreasi Performa Pasundan, yang menaungi klub PBR.
Usia Spaso yang tahun ini menginjak usia 27 tahun masih relatif muda, hal ini sesuai dengan visi PBR sejak awal yaitu memberikan kesempatan kepada pemain muda yang masih akan berkembang.
"Spaso juga datang ke Bandung dengan keinginan membawa PBR menjadi juara ISL.Semoga tekad dan semangatnya menjadi contoh dan ditularkan kepada pemain PBR lainnya," tutur Marco.
Spaso telah meneken kontrak dengan Pelita Bandung Raya di Mandarin Oriental Hotel Jakarta, Senin (1/12). Spaso, mantan skuad timnas Montenegro U-21 ini dikontrak PBR dalam durasi satu tahun ke depan. (Liga Indonesia)
PBR Sudah Dapatkan Pengganti Bambang Pamungkas
Reky Kalumata Suara.Com
Kamis, 04 Desember 2014 | 14:59 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Bambang Pamungkas Sebut Mimpi Indonesia ke Piala Dunia Masih Ada, Kenapa?
23 November 2024 | 16:01 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI