Suara.com - Dua kekalahan AS Roma dari Bayern Munich di laga kandang dan tandang di penyisihan grup Liga Champions mendapat perhatian mantan kiper Die Rotten Oliver Kahn. Menurut Kahn, kekalahan itu menunjukkan adanya 'perbedaan' antara Bundesliga dengan Liga Serie-A.
"Perjalanan waktu telah meninggalkan sepak bola Italia di belakang. Ini terkait dengan sepak bola modern, terutama sepak bola cepat. Tim Italia bermain dengan gaya lambat, kuno," kritik Kahn seperti dikutip Corriere dello Sport.
Di laga kandang, Giallorossi dihajar Bayern dengan skor telak 1-7 di Olimpico. Roma kembali menelan kekalahan 1-2 dengan penguasaan bola hanya 29 persen saat bertandang ke Munich.
"Mereka tidak memiliki panduan apa yang harus dilakukan saat menghadapi tim yang dinamis. Itu sebabnya Roma tidak mampu mengimbangi ritme Bayern," katanya.
Kahn menghabiskan 14 tahun bersama Bayern dan memenangkan delapan gelar Bundesliga. Menurut Kahn, perbedaan kualitas kedua tim di Liga Champions musim ini merupakan gejala adanya 'jarak' antara sepakbola Jerman dan Italia.
"Setelah undian (Liga Champions), banyak orang mengatakan Bayern berada di 'Grup Maut'. Tapi benarkah? Saya tidak pernah membayangkan Roma bermain sangat buruk. Mereka datang ke sini (ke Munich) dengan satu tujuan, tidak kalah dengan margin terlalu besar," katanya. (Football Italia)
Mantan Kiper Bayern Kritik Sepak Bola Italia
Arif Sodhiq Suara.Com
Jum'at, 07 November 2014 | 18:00 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Hasil Liga Champions: Real Madrid Menang, Bayern Munich Pesta Gol
11 Desember 2024 | 07:42 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI