Final ISL Batal di Jakarta, Ini Kata Mabes Polri

Kamis, 06 November 2014 | 16:41 WIB
Final ISL Batal di Jakarta, Ini Kata Mabes Polri
Striker Arema Cronus C. Gonzales (kanan) berebut bola dengan bek Persib Supardi dalam semifinal ISL 2014 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (4/11). [Antara/Rosa Panggabean]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri, Inspektur Jenderal Polisi Ronny F. Sompie mengatakan, izin digelarnya Final Indonesia Super Leauge (ISL) bukan hanya dari pihak kepolisian, namun dari pihak penyelenggara.

Final ISL sebelumnya dijadwalkan akan digelar di Stadioan Gelora Bung Karno, Jakarta. Namun usai laga semifinal, PT LIga mengumumkan bahwa final akan tetap digelar di Stadion Gelora Jakabaring, Palembang.    

Dipindahkannya lokasi pertandingan final ISL antara Persipura melawan Persib Bandung salah satunya disebabkan izin dari aparat kepolisian yang tidak turun. Kondisi ini juga terjadi pada pertandingan semifinal.

Namun, Mabes Polri mengatakan bahwa izin bukan hanya dari pihak kepolisian, tapi dari pihak penyelenggara.

"Setahu saya memang dijadwalkan penyelenggaraan di stadion Jakabaring, Palembang," kata Ronny kepada wartawan, Kamis (6/11/2014).

Sementara itu untuk pengamanan final, pihak Mabes Polri akan mengkoordinir dari Polda Sumatera Selatan. Mabes Polri juga kan memback-up apabila memerlukan tambahan pasukan.

"Kita kirim Brimob kalau dibutuhkan, rencana pengamanan sudah disiapkan," imbuhnya.

Ronny pun berharap suporter kedua tim bersikap baik karena mereka menjadi tamu di Palembang.

"Tunjukkan etika baik nuansa keramah-tamahan," tuturnya.

Sebelum masuk ke Stadion, para supporter akan di-sweeping personil polisi. Hal ini untuk meminimalisir benda-benda berbahaya seperti senjata tajam, senjata api, petasan, botol air mineral masuk ke dalam stadion.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI