Suara.com - Para pemain sepak bola dunia akan memboikot Piala Dunia 2022 jika digelar pada musim panas, demikian dikatakan Theo van Saggelen, sekretaris jeneral FIFpro, serikat pesepak bola dunia.
Piala Dunia 2022 rencananya akan digelar di Qatar dan suhu pada musim panas di negara itu diperkirakan bisa mencapai 40 derajat Celcius.
Van Saggelen mengatakan bahwa FIFPro tidak ingin keselamatan dan kesehatan para pesepak bola terancam jika bermain di tengah suhu ekstrem seperti di Qatar.
Dia juga mengatakan FIFPro akan menggugat jika FIFA memaksakan Piala Dunia 2022 digelar pada musim panas dan akan "menganjurkan para pemain untuk tidak ikut bermain di ajang tersebut".
"Kami akan mengambil semua langkah yang diperlukan," kata dia kepada BBC.
Adapun dalam sebuah pertemuan awal pekan ini, FIFA mengatakan kemungkinan besar Piala Dunia akan digelar pada Desember atau Januari 2022, tepat ketika musim dingin.
Tetapi klub-klub besar Eropa ingin agar Piala Dunia 2022 digelar di bulan Mei karena tidak ingin jadwal kompetisi liga domestik terganggu.
"Mereka (klub-klub) meminta terlalu banyak. Kesehatan dan keselamatan pemain selalu lebih penting dari keuntungan finansial dan komersial klub," ujar Van Saggelen.
Pesepak Bola Akan Boikot Piala Dunia 2022
Liberty Jemadu Suara.Com
Kamis, 06 November 2014 | 00:01 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Punya 5 Kemiripan dengan Argentina, Timnas Indonesia U-23 Bisa Juara Piala Asia U-23 2024
27 April 2024 | 19:00 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI